Korban Gempa Ambon, Bek Timnas U-16 Masuk Rumah Sakit

Jakarta, CNN Indonesia -- Bek Timnas Indonesia U-16 Alfin Lestaluhu dirawat di Rumah Sakit Ambon, Rabu (2/10), setelah menjadi salah satu korban gempa Ambon.

Gempa bermagnitudo 6,5 skala richter terjadi di Kota Ambon, Kamis (26/9), yang dilanjutkan dengan gempa susulan setelahnya. Alfin dan keluarganya menjadi salah satu korban yang sejak saat itu menghuni tenda pengungsian.

Lihat juga: Marquez Bisa Rusak Rekor Rossi di MotoGP Thailand

Kabar Alfin masuk rumah sakit kali pertama diungkap pelatih Timnas Indonesia U-16, Bima Sakti, melalui akun Instagram miliknya. Alfin yang turut membela Timnas Indonesia U-16 di ajang Kualifikasi Piala Asia 2020 terlihat mengenakan kemeja batik bercorak biru dan tengah terbaring di rumah sakit.

"Alfin sedang sakit karena muntah-muntah dan sekarang dirawat di RST Ambon. Ya [muntah-muntah] karena selama di pengungsian dia tidak mau makan," kata Bima ketika dikonfirmasi CNNIndonesia.com.

Timnas Indonesia U-16 akan tampil di Piala Asia 2020. (CNN Indonesia/Bisma Septalisma)

Sementara itu Direktur Media PSSI Gatot Widakdo mengatakan pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Maluku untuk memberikan bantuan buat Alfin. Selain materi, PSSI juga disebut telah mengirimkan dokter ke Ambon untuk memantau langsung kondisi Alfin di rumah sakit.

Alfin rencananya akan diterbangkan ke Jakarta guna diperiksa dan mendapatkan penanganan lebih lanjut. Namun, Gatot belum bisa menjelaskan kondisi Alfin dan diagnosa dokter sejauh ini.

[Gambas:Video CNN]
"Diagnosa dokter masih belum jelas. Kabar yang saya terima pasca-gempa dia [Alfin] syok berat dan selama di pengungsian dia tidak mau makan. Kami juga mengirimkan dokter ke sana hari ini, kalau kondisinya memungkinkan nanti Alfin yang dibawa ke Jakarta," ucap Gatot.

Lihat juga: Ronaldo Pecahkan Beragam Rekor di Laga Juventus vs Leverkusen

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per hari ini mengabarkan jumlah korban meninggal karena bencana gempa Ambon mencapai 28 orang. (ttf/har)