Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat (Kapolda Jabar) Rudy Sufahriadi meminta pertandingan besar
Liga 1 2019 Persib Bandung vs
Persija Jakarta ditunda untuk sementara waktu.
Laga klasik Persib vs Persija itu seyogyanya digelar pada Senin (28/10) di pekan ke-25 kompetisi Liga 1 2019. Tetapi karena situasi dianggap belum kondusif di wilayah Bandung, Polda Jabar menolak memberikan izin laga tersebut.
"Untuk itu saya mohon ditunda, sampai dengan waktu tertentu. Saya siap dan bersedia untuk menjadi kepala pengamanannya apabila memungkinkan untuk menggelar pertandingan Persib di Bandung," kata Rudy dikutip dari situs resmi
Persib.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihak Polda Jabar meminta maaf kepada semua pihak dan berharap bisa memahami situasi keamanan di Jawa Barat untuk saat ini.
Menurut Rudy, keputusan tidak memberikan izin pertandingan di wilayah Bandung termasuk untuk pertandingan tanpa penonton demi menjaga ketertiban di Jawa Barat, terutama di Bandung.
 Untuk sementara persib harus melakoni laga kandang di luar Bandung dan Jawa Barat. (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi) |
"Kami tidak bisa membendung orang yang mau datang di luar stadion. Ini yang menjadi perhatian saya. Untuk menjaga kamtibmas di Bandung dan Jawa Barat, saya mohon pengertiannya," tutur Rudy.
[Gambas:Video CNN]Tanpa ada izin dari kepolisian, manajemen Persib memilih pasrah. Manajer Persib Umuh Muchtar berharap bobotoh bersabar.
"Saya juga mengerti. InsyaAllah, Pak Kapolda sudah janji, besok atau lusa kalau kondusif dan tidak ada masalah di Bandung, pasti diizinkan. Pak Kapolda sendiri yang nanti akan ikut mengamankan. Beliau pun juga merasa berdarah bobotoh," ucap Umuh.
"Mohon maaf kepada bobotoh. Kami mengharapkan situasi kondusif di Bandung. Mudah-mudahan tidak ada lagi gejolak demo dan bobotoh juga akan lebih dewasa," kata Umuh menambahkan.
(sry/bac)