Jakarta, CNN Indonesia --
Khabib Nurmagomedov menilai
Conor Mcgregor sudah meminta ampun kepadanya dan mempertanyakan alasan rivalnya itu untuk
rematch atau tarung ulang.
Khabib yakin McGregor sebenarnya enggan berhadapan dengannya di octagon. Pernyataan petarung asal Irlandia itu untuk mengajaknya rematch pun disebut hanya mencari sensasi belaka.
"Sejujurnya saya pikir dia [McGregor] tidak mau bertarung melawan saya. Saya mengalahkannya di ronde empat"
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya mengalahkan dan mencekiknya kemudian dia menyerah. Itu sudah tanda bahwa dia sebenarnya tidak mau berada di sana [melawan Khabib]: 'Tolong bebaskan saya [meminta ampun].' dan, sekarang dia mau
rematch?" kata Khabib dikutip dari
Lowkickmma.
 Khabib Nurmagomedov mendaratkan pukulannya ke wajah Conor McGregor. (AP Photo/John Locher) |
Petarung asal Rusia tersebut mengalahkan Khabib pada pertarungan UFC 229, Oktober 2018. Khabib kembali mengajukan syarat bagi McGregor agar tantangannya untuk
rematch dikabulkan.
"Pertama, dia harus memenuhinya [syarat tersebut]. Kami sudah tahun keempat sejak kemenangan terakhirnya [di UC]. Ini sudah lewat tiga tahun dan sekarang memasuki tahun keempat."
"Untuk mendapatkan pertarungan perebutan gelar juara, saya harus menang 10 kali pertarungan beruntun di UFC. Itu tidak termasuk total 16 kemenangan di luar UFC," ujar Khabib.
Untuk itu, Khabib meminta McGregor tutup mulut menyetop aksinya berkoar-koar meminta pertarungan ulang dengannya.
"Di setiap pertarungan, saya mendapatkannya bukan dengan mulut saya, tapi dengan tindakan. Di situ perbedaan kami. Dia terus bicara, dan saya melakukan sesuatu," tutur Khabib.
McGregor sendiri saat ini terus mengalami penurunan peringkat di UFC dalam kategori pound for pound lantaran sudah cukup lama tidak bertarung.
McGregor kini berada di posisi 14 daftar peringkat pound for pound UFC. Ia turun dua peringkat dari pengumuman ranking sebelumnya. Ia sudah berada di dua posisi terbawah dari daftar peringkat pound for pound UFC.
(bac)