Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih
Liverpool Juergen Klopp memaklumi blunder yang dilakukan Adrian dalam laga lawan Brighton di
Liga Inggris yang berujung pada kemenangan 2-1.
Adrian kebobolan beberapa detik setelah ia turun ke lapangan menggantikan Alex Oxlade-Chamberlain. Adrian dimasukkan karena Alisson Becker terkena kartu merah di menit ke-76. Klopp menilai Adrian belum benar-benar siap untuk turun di laga tersebut.
"Situasi menjadi rumit setelah kartu merah dan kami harus melakukan pergantian. Kami harus memasukkan kiper yang masih berada dalam kondisi 'beku' [tidak melakukan pemanasan yang cukup]."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semua yang duduk di sini [bangku cadangan] kemungkinan besar tidak berada dalam kondisi hangat [siap bermain]. Bayangkan saja seorang pemain harus langsung bermain dengan celana pendek, baju yang tipis dan sarung tangan yang tidak membuatnya benar-benar dalam kondisi hangat," kata Klopp seperti dikutip dari situs resmi klub.
 (AP Photo/Jon Super) |
Adrian kebobolan dengan cara yang terbilang konyol. Saat ia tengah mengatur pagar hidup, pemain Brighton, Lewis Dunk mengirim bola ke arah tiang jauh. Adrian hanya bisa terpana menyaksikan bola masuk ke dalam gawang.
"Terkadang sejumlah orang [wasit] membiarkan tendangan bebas seperti itu dan kalian bakal terlihat konyol pada momen itu. Namun itulah yang harus diterima."
"Kami teerus berjuang dan Adrian benar-benar membantu kami dengan dua penyelamatan yang sangat bagus. Memang dengan kondisi kaki yang dingin, dia tak bisa menendang bola sejauh yang ia inginkan," ucap Klopp.
[Gambas:Video CNN]Meski kesulitan di akhir pertandingan, Klopp puas karena Liverpool bisa mengantongi tiga poin di laga ini. Selain itu, Manchester City juga ditahan imbang sehingga mereka kini punya selisih 11 poin atas The Citizens.
"Hal yang penting adalah kami memenangkan laga ini dan saya puas dengan hal yang telah ditunjukkan. Saya sangat gembira dengan usaha yang ditunjukkan oleh para pemain."
"Kartu merah yang diterima semakin membuat kemenangan ini terasa spesial," kata pelatih asal Jerman tersebut.
(ptr/jun)