Jakarta, CNN Indonesia -- Legenda NBA,
Michael Jordan mengaku sulit menerima kabar
Kobe Bryant meninggal dalam kecelakaan helikopter.
Jordan mengaku terkejut mendengar kabar Kobe Bryant meninggal dunia karena kecelakaan helikopter.
"Saya terkejut atas peristiwa tragis meninggalnya Kobe dan Gianna (putri Kobe)."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kata-kata tidak akan bisa menggambarkan rasa sakit yang saya rasakan. Saya mencintai Kobe, dia seperti adik kecil bagi saya," ucap Jordan seperti dikutip dari
The Hill. Pendukung LA Lakers bersedih atas kepergian Kobe Bryant. (Rachel Luna/Getty Images/AFP) |
Jordan mengaku sering menghabiskan waktu berbincang-bincang dengan Bryant. Mantan pemain Chicago Bulls itu melihat Kobe Bryant bukan hanya sosok pemain hebat, namun juga sosok yang sangat menyayangi keluarga.
[Gambas:Video CNN]"Kami dulu sering berbincang dan saya akan merindukan percakapan-percakapan itu. Dia adalah rival yang sengit, salah satu yang terhebat dalam permainan bola basket."
"Kobe Bryant juga merupakan ayah yang luar biasa, ayah yang sangat mencintai keluarganya. Ia sangat bangga dengan kecintaan putrinya pada permainan bola basket," tutur Jordan.
Jordan sempat bersaing dengan Kobe Bryant saat Bryant baru masuk NBA. Meski belum mampu mengganggu dominasi Chicago Bulls, Kobe Bryant berhasil menunjukkan potensi besar yang ia miliki.
Ketika dinasti Chicago Bulls berakhir, Lakers langsung berhasil mengambil alih dan mencatat torehan three-peat di 1999-2002.
(ptr/sry)