Jakarta, CNN Indonesia -- Floyd Mayweather menetapkan bayaran sebesar US$600 juta alias Rp8,5 triliun untuk menghadapi Conor McGregor dan Khabib Nurmagomedov.
Setelah saling menggoda dan melontarkan tantangan, Mayweather akhirnya buka suara tentang kemungkinan laga lawan McGregor dan Khabib.
"Bagi saya, angka [yang dibutuhkan] adalah US$600 juta. Bila saya harus keluar dan mengambil risiko, bayaran itulah yang setimpal dan layak," ujar Mayweather dikutip dari
Foxsports.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mayweather lalu mencontohkan laga lawan McGregor pada 2017 sebagai salah satu laga yang ia pertimbangkan dan akhirnya diterima oleh dirinya.
"Laga itu adalah sebuah langkah bisnis. Di dunia tinju saat ini, tidak masuk akal bagi saya untuk menghadapi petinju biasa."
 Floyd Mayweather tak bertarung sejak 2017. (Michael Reaves/Getty Images/AFP) |
"Saya adalah pebisnis. Laga lawan Conor McGregor masuk akal bagi saya. Bila menghasilkan uang, itu masuk akal," kata Mayweather.
Laga Mayweather lawan McGregor jadi salah satu laga dengan bayaran tertinggi. Duel itu juga hanya berjarak 300 ribu dari rekor pay per view.
"Saya tidak akan bertarung melawan kompetitor yang hanya didukung beberapa kota. Bila saya ingin bertarung dengan dirimu, dirimu harus didukung seluruh orang di sebuah negara."
"Laga pertama sangat menarik, sebuah pertarungan yang penuh hiburan," ucap petarung asal Amerika Serikat tersebut.
(ptr/har)