Pernah Melarang, Persebaya Izinkan Pemain Pulang Kampung

CNN Indonesia
Minggu, 22 Mar 2020 03:57 WIB
Kebijakan pulang kampung diberikan Persebaya Surabaya kepada para pemain lokal, sedangkan pemain asing diminta mengikuti aturan pemerintah.
Pemain Persebaya diizinkan pulang kampung. (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)
Jakarta, CNN Indonesia -- Persebaya Surabaya mengizinkan para pemainnya pulang kampung sembari menunggu perkembangan kelanjutan kompetisi Liga 1 2020 yang terhenti sementara karena wabah virus corona.

Hansamu Yama Pranata dan kawan-kawan diperbolehkan kembali ke kampung halaman lantaran klub berjuluk Bajul Ijo itu meliburkan para pemainnya selama satu minggu ke depan.

Meski diberikan libur yang cukup lama, namun pelatih Aji Santoso juga 'menitipkan' tugas kepada para pemainnya saat berada di rumah. Latihan itu bertujuan guna menjaga kondisi setelah kembali berlatih rutin dengan tim. Selain itu, pemain Persebaya juga diminta tidak melakukan kegiatan yang tidak penting di luar rumah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pemain kami beri materi individual training yang bisa dilakukan saat berlatih di rumah. Kemudian, apakah nanti tim tetap diliburkan atau bagaimana, kami akan melihat perkembangan lebih lanjut," ujar Aji dalam situs resmi Persebaya, Sabtu (22/3).

Pernah Melarang, Persebaya Izinkan Pemain Pulang Kampung
"Saya juga tidak melarang pemain untuk pulang kampung. Kalau pemain asing, saya pikir harus mengikuti anjuran dari pemerintah," ucap Aji menambahkan.

[Gambas:Video CNN]

Keputusan Persebaya memberikan izin kepada pemainnya kali ini sedikit berbeda dengan satu minggu lalu. Usai Liga 1 2020 diputuskan berhenti sementara waktu, Aji Santoso melarang para pemainnya yang berasal dari luar Surabaya dan sekitarnya untuk pulang kampung.

Pernah Melarang, Persebaya Izinkan Pemain Pulang Kampung
"Untuk itu saya sampaikan pada pemain, kalau saya liburkan, mereka melakukan individual training biar tidak perlu keluar kalau memang tidak terpaksa keluar," tutur Aji.

"Ya kalau ingin pulang kampung, kalau masih di daerah Surabaya dan sekitarnya tidak apa-apa, tapi kalau di daerah jauh-jauh, tidak mungking. Saya larang untuk pulang," kata Aji melanjutkan. (sry)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER