Jakarta, CNN Indonesia -- Kapten
Valencia, Dani Parejo, menilai laga Atalanta vs El Che pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions mungkin tidak seharusnya digelar karena
virus corona.
Pernyataan ini merujuk dugaan duel kedua tim pada 19 Februari lalu sebagai salah satu sumber penyebaran virus corona di Italia. Di laga ini, Atalanta yang tampil sebagai debutan menggunakan Stadion San Siro karena markas mereka sedang direnovasi.
Media-media di Italia mengaitkan pandemi yang menjangkiti wilayah Lombardy tidak lepas dari pertandingan Atalanta vs Valencia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wilayah Lombardy, yang mencakup Bergamo dan Milan serta beberapa provinsi lain seperti Brescia Como dan Cremona, menjadi salah satu titik episentrum COVID-19 di Eropa.
"Dengan segala hormat, kami hanya mematuhi apa yang diminta untuk kami lakukan. Membicarakan soal ini sekarang, dengan melihat ke belakang bukan hal yang benar. Tetapi mungkin pertandingan itu tidak seharusnya dimainkan," ujar Parejo dikutip dari
AS.
Dampak dari laga Atalanta vs Valencia itu juga menjalar ke skuat El Che. Sebanyak 35 persen, termasuk pemain dan staf positif terinfeksi corona.
Ada lima pemain Valencia yang positif Covid-19 di antaranya Ezequiel Garay, Jose Gaya, dan Eliaquim Mangala.
Parejo menyadari bahaya dari virus ini. Hal itu pula yang membuat mantan pemain Real Madrid meminta semua pihak untuk mencegah penyebaran virus yang berawal dari Wuhan, China tersebut.
"Semua orang di Eropa perlu belajar tentang apa yang terjadi di China. Sekarang kita harus mengikuti apa yang dikatakan pihak berwenang dan tetap tinggal di rumah," kata Parejo.
"Itu cara paling aman untuk menghentikan penularan serta membantu semua dokter, perawat, dan staf rumah sakit yang mempertaruhkan hidup mereka untuk menyelamatkan kita."
Selama masa vakum kompetisi, Parejo mengungkapkan banyak menghabiskan bersama keluarga. Gelandang berusia 30 itu pun mengaku ingin belajar membersihkan rumah.
"Saya ingin periode karantina ini produktif. Saya juga ingin belajar lebih banyak tentang membersihkan rumah."
[Gambas:Video CNN] (jal/ptr)