Mike Tyson Sebut Petarung UFC Tak Akan Sekaya Petinju

CNN Indonesia
Minggu, 12 Apr 2020 13:22 WIB
Mantan petinju, Mike Tyson, menyebut para petarung hebat UFC tak akan bisa mendapatkan uang sebanyak petinju.
Mike Tyson sebut para petarung UFC tak akan bisa sekaya para petinju. (James Gilbert/Getty Images/AFP)
Jakarta, CNN Indonesia -- Legenda tinju Amerika Serikat, Mike Tyson, menyebut para petarung hebat UFC tak akan bisa sekaya petinju top dunia.

Mike Tyson mengakui popularitas UFC dalam beberapa tahun belakangan ini sangat tinggi. Nama-nama seperti Conor McGregor, Khabib Nurgamomedov, dan Tony Ferguson ikut mendongkrak nama pertarungan mixed martial art (MMA) tersebut.

"MMA selalu punya banyak penonton atau semacamnya dibandingkan tinju, namun para petinju akan selalu mendapatkan uang lebih banyak dibandingkan petarrung UFC," ujar Mike Tyson kepada Brant James dalam program Podcast dikutip dari BJPENN.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Si Leher Beton sendiri mengaku bingung dengan kenyataan tersebut. Padahal, dia menilai UFC saat ini lebih populer ketimbang tinju.

Conor McGregor salah satu petarung paling kaya di UFC. (Conor McGregor salah satu petarung paling kaya di UFC. (Isaac Brekken/Getty Images/AFP)
"Amat sulit [untuk mengetahuinya], benar-benar tidak masuk akal," kata Mike Tyson.

Pernyataan Mike Tyson itu melihat kenyataan petarung top UFC seperti Conor McGregor disebut hanya mendapatkan tidak sebanyak petinju seperti Floyd Mayweather Jr.

McGregor pernah mencetak rekor tayangan UFC bayar sekali tonton tertinggi. Dia juga disebut petarung yang mampu memanfaatkan popularitasnya untuk memperbanyak pundi-pundi uang.

Petarung asal Irlandia itu memiliki bisnis pakaian, minuman keras, dan perusahaan fitnes. Namun, kekayaannya ditaksir hanya berkisar US$100 juta (Rp1,5 triliun).

Mike Tyson Sebut Petarung UFC Tak Akan Sekaya Petinju
Dilansir dari BJPENN, UFC jadi organisasi olahraga yang paling sedikit membagikan persentase pendapatan kepada para petarungnya. Total para petarung hanya mendapatkan 16 persen dari pemasukan UFC sebesar US$900 juta (Rp14 triliun).

Hal ini amat berbeda dengan Liga Bisbol Amerika atau Liga Basket Amerika (NBA) yang memberikan persentase 48 hingga 50 persen pemasukan kepada para pemain mereka.

"Saya tidak tahu, mereka [para petarung] tidak mendapatkan uang yang pantas menurut pendapat saya. Ini amat menarik dan seksi, tapi [para petarung UFC] tidak dapat uang uang cukup," tutur Tyson. (bac/sry)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER