'Restart' La Liga Terancam karena Ulah Pemain Sevilla

CNN Indonesia
Selasa, 26 Mei 2020 02:05 WIB
Sevilla's Luuk de Jong, right, is challenged by Real Madrid's Raphael Varane during the Spanish La Liga soccer match between Sevilla and Real Madrid at the Ramon Sanchez Pizjuan stadium in Seville, Spain, Sunday, Sept. 22, 2019. (AP Photo/Miguel Morenatti)
Luuk de Jong (kanan). (AP Photo/Miguel Morenatti)
Jakarta, CNN Indonesia -- Rencana kembali bergulirnya kompetisi La Liga terancam dengan ulah bintang-bintang Sevilla yang menggelar pesta di masa pandemi virus corona.

Saat ini, pihak Liga Spanyol dan klub-klub tengah mempersiapkan diri untuk bisa "restart" atau kembali melanjutkan kompetisi di masa darurat Covid-19 dengan sejumlah persyaratan ketat.


Akan tetapi, setelah mendapatkan izin dari Kementerian Kesehatan Spanyol untuk kembali bergulir pada Juni nanti, para pemain Sevilla juga mengabaikan protokol kesehatan di masa krisis virus corona ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bintang-bintang Sevilla yang terdiri dari Ever Banega, Lucas Ocampos, Mudo Vazquez, dan Luuk de Jong berfoto dengan rekan-rekan mereka. Total lebih dari 10 orang dalam foto tersebut.

Foto yang diunggah ke media sosial oleh rekan Banega itu jadi masalah dan memunculkan kritik dari banyak pihak. Gambar itu dianggap bertentangan dengan protokol ketat yang diterapkan pihak La Liga jelang bergulirnya kompetisi.

[Gambas:Video CNN]

Dikutip dari Sport, meskipun foto itu dihapus, namun menjadi pukulan telak jelang dimulainya La Liga yang direncanakan kick-off pada 12 Juni nanti. Tidak hanya itu, gambar tersebut juga berpotensi menimbulkan sanksi bagi pemain-pemain yang bersangkutan.

Sementara itu, Marca menyebut para pemain yang terlibat: Vazquez, Banega, De Jong, dan Ocampos telah meminta maaf atas tindakannya tersebut.

"Saya ingin meminta maaf da mengakui bahwa kami melakukan kesalahan yang merusak citra klub. Yang bisa kami lakukan untuk itu adalah minta maaf kepada klub, rekan satu tim, pelatih, dan masyarakat secara umum," ucap Ocampos.

Tidak jauh berbeda, Banega juga meminta maaf seraya menjelaskan maksud dari pertemuan dalam foto tersebut.

"Itu adalah pertemuan keluarga dan rekan satu tim, tetapi [pertemuan] itu tidak tepat. Saya ingin minta maaf kepada klub, penggemar kami, dan masyarakat umum. Itu tidak akan terjadi lagi. Kami hanya ingin bermain sepak bola sesegera mungkin," kata Banega. (sry/har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER