Indra Sjafri: Liga 1 Bisa Jadi Kampanye Ideal New Normal

CNN Indonesia
Kamis, 04 Jun 2020 11:19 WIB
Pemain Persib Bandung Wander Luiz (kiri) berusaha melewati pemain Persela Lamongan Jasmin Mecinovic (kanan) pada pertandingan pekan pertama Liga 1 Indonesia di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (1/3/2020). Pada babak pertama, Persib Bandung berhasil unggul dengan skor 1-0. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/wsj.
Liga 1 tengah menimbang untuk kembali memulai kompetisi. (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)
Jakarta, CNN Indonesia -- Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri menyebut kompetisi sepak bola seperti Liga 1 bisa menjadi kampanye ideal new normal pascapandemi covid-19 di Indonesia.

Indra mengatakan Indonesia memiliki pengalaman ketika disanksi FIFA pada 2014 lalu. Saat itu kompetisi diberhentikan total sehingga berakibat tidak baik bagi sepak bola nasional. Ia berharap kejadian di 2014 lalu tidak terulang lagi di 2020.

Terlebih, kewajiban PSSI seperti yang diamanatkan dalam kongres adalah memutar kompetisi. Sebab itu meski dalam kondisi pandemi covid-19, PSSI berusaha membuat regulasi dengan mengedepankan protokol kesehatan ketat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penerapan protokol itu yang dapat menjadi kampanye tersendiri buat masyarakat di new normal.

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (kanan) berbincang dengan asisten pelatih Indra Sjafri saat seleksi pemain Timnas Indonesia U-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Senin (13/1/2020). Sebanyak 51 pesepak bola hadir mengikuti seleksi pemain Timnas U-19 yang kemudian akan dipilih 30 nama untuk mengikuti pemusatan latihan di Thailand. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.Indra Sjafri menilai kompetisi sepak bola bisa jadi kampanye new normal di Indonesia. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
"Perlu kampanye lewat sepak bola bahwa Indonesia sudah mulai beradaptasi dan belajar dengan situasi new normal. Menjalankan protokol kesehatan, lewat kompetisi sepak bola adalah kampanye yang baik," ucap Indra kepada CNNIndonesia.com.

Di sisi lain kompetisi yang dilakukan saat ini adalah buat kepentingan Timnas Indonesia ke depan. Tujuannya, supaya pemain selalu berkompetisi dan kualitas tetap terasah melalui pertandingan yang dimainkan.

Sedangkan untuk Timnas Indonesia U-20 yang akan tampil di Piala Dunia U-20 2021, Indra memahami jika pemusatan latihan (TC) bakal mengalami keterbatasan jumlah akibat protokol kesehatan yang bakal diterapkan. Sehingga mereka yang tidak bisa bergabung, bisa tetap ikut berlatih dan bertanding bersama klub masing-masing.

GIF Banner Promo Testimoni
"Buat kepentingan Timnas U-20 adalah saat mereka tidak TC mereka bisa berkompetisi di klub mereka masing-masing, baik Liga 1 dan Liga 2. Kalaupun TC berlangsung, yang pada umumnya pemain dipanggil TC hanya 23-30 Orang, sedangkan pemain yang tidak terpanggil tetap terasah lewat kompetisi di klub masing-masing," ujarnya. (ttf/ptr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER