Hubungan pelatih dan pemain Barcelona diterpa gelombang mendekati akhir musim yang justru krusial dalam penentuan gelar La Liga Spanyol.
Di saat Barcelona tertinggal dua poin dari Real Madrid dan butuh kesempurnaan menghadapi enam laga sisa di kompetisi domestik, rumor keretakan hubungan antara Quique Setien dan pemain Barcelona justru berembus.
Setien disebut tidak mendapat dukungan penuh dari tim di ruang ganti. Marca menyebut Setien sulit berbicara dengan para pemain Blaugrana. Untuk berkomunikasi dengan Gerard Pique dan kawan-kawan, mantan pelatih Real Betis itu harus mendelegasikan Eder Sarabia yang merupakan asistennya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hubungan yang tidak baik juga terlihat di lapangan. Beberapa pemain dikatakan tidak mematuhi aturan yang dibuat Setien.
Hasil imbang dengan Celta Vigo pada akhir pekan lalu juga disusul dengan argumen Luis Suarez yang terkesan menyalahkan tim pelatih. Pemain-pemain lain juga diklaim tidak senang dengan metode latihan yang diprediksi tidak akan menghasilkan gelar
Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, diklaim sudah mengetahui keretakan hubungan antara para pemain dan pelatih.
Setelah gagal mempertahankan posisi di puncak klasemen, hasil seri atau kalah ketika berhadapan dengan Atletico Madrid kemungkinan besar bakal semakin memperburuk situasi.
Jika gagal membawa Barcelona mempertahankan gelar domestik, maka satu-satunya tempat bergantung bagi Setien untuk bertahan di Camp Nou pada musim depan adalah trofi Liga Champions.
Terlepas dari nasib Setien di Barcelona, kondisi yang melanda Barcelona jelas menguntungkan bagi Real Madrid yang selalu gagal meraih trofi La Liga Spanyol dalam dua musim terakhir.
(nva/jal)