Valentino Rossi mengaku sempat frustrasi dan berpikir tetap di rumah sebelum meraih podium ketiga pada balapan MotoGP Andalusia 2020 di Sirkuit Jerez, Minggu (26/7).
Rossi mengakhiri paceklik podium di MotoGP setelah finis ketiga di MotoGP Andalusia 2020. Pembalap 41 tahun itu untuk kali pertama dalam 456 hari berhasil naik podium MotoGP.
Dikutip dari AS, Rossi mengaku sempat sangat frustrasi jelang MotoGP Andalusia 2020. Selain sudah lebih dari satu tahun tidak pernah naik podium MotoGP, Rossi juga harus gagal finis di MotoGP Spanyol 2020 pekan lalu karena masalah mesin sepeda motor M1.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rossi mengaku sempat berada di posisi yang sulit, terutama setelah mengambil keputusan untuk menunda pensiun dan sepakat bergabung dengan Petronas Yamaha.
"Kami memiliki balapan buruk tahun lalu, seperti di MotoGP Valencia atau Aragon. Kami sampai melihat satu sama lain dan tidak bisa berkata-kata, menimbulkan keraguan mungkin ini sudah waktunya tetap di rumah. Tapi, kami sudah mengambil keputusan untuk tetap membalap tahun depan," ujar Rossi dikutip dari AS.
"Saya sedikit khawatir karena saya sudah tidak menikmati balapan dan kondisi ini membuat frustrasi, karena saya sudah menderita untuk waktu yang lama. Banyak waktu yang sudah kami lalui dan saya hanya ingin menikmati diri di atas trek, jadi podium ini untuk semua anggota tim saya," ucap Rossi.
Rossi harus berdebat dengan tim mekanik Yamaha untuk mendapatkan setelan sepeda motor M1 yang diinginkan di MotoGP Andalusia 2020. Langkah itu membuahkan hasil positif, karena Rossi tampil kompetitif di seri kedua MotoGP 2020.
Lihat juga:Kronologi Rossi Debat dengan Mekanik Yamaha |
Balapan selanjutnya akan berlangsung di MotoGP Republik Ceko, 9 Agustus mendatang. Live streaming MotoGP Ceko bisa disaksikan secara live streaming di CNNIndonesia.com dan siaran langsung di Trans7.
(ptr)