Pelatih RB Leipzig Julian Nagelsmann mengakui Paris Saint-Germain (PSG) terlalu perkasa usai anak asuhnya takluk 0-3 di semifinal Liga Champions.
PSG menjadi tim pertama yang merebut tiket final Liga Champions musim 2019-2020. Les Parisiens memastikan hal itu berkat gol Marquinhos pada menit ke-13, Angel Di Maria (42'), dan Juan Bernat (56').
"Mereka lebih baik dari kami. Mereka begitu fleksibel. Tiket ke final untuk PSG pantas untuk didapat," ujar Nagelsmann seperti dilansir situs resmi UEFA.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sulit untuk kembali ke permainan setelah gol kedua karena PSG memiliki banyak kualitas. Sulit menerimanya tetapi sepak bola memang seperti ini."
![]() |
Kekalahan ini membuat kejutan yang dibuat Leipzig harus terhenti. Di fase sebelumnya, Yussuf Poulsen dkk berhasil menyingkirkan tim-tim yang lebih berpengalaman seperti Tottenham Hotspur dan Atletico Madrid.
Kendati gagal ke final, skuad asuhan Nagelsmann tetap bisa tersenyum karena bisa melangkah hingga ke babak empat besar. Torehan ini merupakan sejarah tersendiri buat klub yang baru berdiri pada 19 Mei 2009.
Sementara itu, kemenangan atas Leipzig membuat PSG mencetak sejarah untuk kali pertama lolos ke final. Sebelumnya prestasi terbaik PSG di Liga Champions hanya lolos hingga semifinal pada musim 1994/1995.
Les Parisiens menunggu pemenang pertandingan Olympique Lyon vs Bayern Munchen pada Kamis (20/8) dini hari waktu Indonesia di partai puncak. Laga final Liga Champions akan berlangsung di Stadion Da Luz, Minggu (23/8).
(bac)