Bintang Lionel Messi absen dalam tes polymerase chain reaction (PCR) virus corona Barcelona yang digelar Minggu (30/8) waktu setempat di pemusatan latihan Ciutat Esportiva.
Dikutip dari Sport, nama Messi dipanggil pada pukul 10.15 pagi untuk menjalani tes PCR. Akan tetapi, Messi tidak kunjung melakoni tes tersebut.
Keinginan Messi hengkang dari Barcelona tampaknya tidak akan dipikirkan lagi oleh pemain 33 tahun tersebut. Tekad La Pulga pergi dari Camp Nou sudah bulat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rencana pemain kelahiran Rosario, Argentina, itu untuk hengkang muncul lewat surat yang dikirim ke Barcelona pada awal pekan. Hal yang sama juga dilakukan Messi ketika memberitahu klub, bahwa ia tidak akan datang ke tes PCR jelang latihan awal musim.
Lewat pemberitahuan itu, baik Messi dan pengacaranya merasa tidak perlu lagi mengikuti panggilan klub. Akan tetapi, Barcelona tetap menganggap Messi sama dengan pemain lain yang masih terikat kontrak dan wajib memenuhi panggilan tersebut.
Sempat muncul rumor Messi akan hadir pada tes PCR dan juga sesi latihan perdana di bawah pelatih Ronald Koeman, Senin (31/8) waktu setempat.
Akan tetapi, sampai dengan pemanggilan nama kapten timnas Argentina tersebut pada pukul 10.15, Messi tidak juga muncul di Ciutat Esportiva.
Perilaku Messi itu membuatnya dimasukkan ke dalam tindakan pemberontakan dan bisa menempatkan La Pulga dihukum Barcelona. Penangguhan gaji atau denda menjadi dapat jadi yang yang bisa dijatuhkan Barcelona kepada Messi.
(sry)