Usai mendatangkan Luis Suarez dari Barcelona, Atletico Madrid ini mengincar eks striker PSG Edison Cavani. Atletico ingin menduetkan Suarez-Cavani seperti di Timnas Uruguay.
Dilansir AS, Rojiblancos ternyata sudah mengincar Cavani sejak Januari 2020 lalu. Cavani direncanakan bakal diboyong jika Alvaro Morata pergi.
Namun kenyataannya, Atletico justru mendaratkan kolega Cavani di Uruguay, Suarez, lebih dulu ke Wanda Metropolitano.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kini dengan status Cavani yang tanpa klub karena telah berakhir kontraknya dengan PSG, upaya transfer itu terbuka kembali. Namun dengan catatan Diego Costa harus angkat kaki.
Meski terbuka peluang menduetkan Suarez-Cavani, namun kedua striker hanya akan menjadi proyek jangka pendek bagi Diego Simeone. Salah satunya karena usia keduanya sama-sama sudah 33 tahun.
Selain itu, problem lainnya adalah masalah gaji tinggi kedua pemain. Namun di sisi lain Atletico tidak perlu merogoh kocek untuk mendatangkan Cavani.
Sejauh ini Cavani belum memiliki klub sama sekali. Agennya pernah menawarkan ke Barcelona dua kali dalam sepekan. Namun dia hanya menjadi opsi terakhir Barcelona jika gagal mendapat pemain incaran.
Selain ke Barcelona, perwakilan Cavani juga sudah bertemu dengan duo Madrid. Setidaknya saat ini peluang terbesar bagi Cavani adalah berseragam Atletico.
Lihat juga:Rossi Resmi Gabung Tim Satelit Petronas |
Cavani sudah bermain di banyak klub Eropa, seperti Palermo, Napoli, dan PSG.
Sepanjang kariernya di Eropa, Cavani telah mencetak 341 gol dalam 556 pertandingan. Rekor gol terbanyak dibuat saat dia bermain di Paris, yakni 200 gol dari 301 laga.
(osc/osc)