ANALISIS

Messi di Barcelona: Tetap Kerja Rodi Meski Mulai Dibenci

Oscar Ferry | CNN Indonesia
Sabtu, 10 Okt 2020 14:06 WIB
Lionel Messi tetap menjadi tulang punggung Barcelona sejauh ini, meskipun di era Ronald Koeman ia kembali terlibat masalah dengan rekan setim.
Lionel Messi kembali bermasalah di internal Barcelona. (AP/Manu Fernandez)
Jakarta, CNN Indonesia --

Lionel Messi kembali bermasalah dengan internal Barcelona. Usai beberapa waktu lalu berseteru dengan dewan klub karena ingin pergi, kini dia juga dikabarkan tidak harmonis dengan teman setim seperti Gerard Pique. Namun dalam kondisi apapun, Messi tetap bakal diandalkan di lini depan.

Proses keinginan Messi pergi itu yang jadi pemicunya. Dia mulai ditinggal pemain senior Barcelona.

Bahkan skuat Barcelona kini terbelah tiga usai Messi vs Pique mengemuka. Padahal keduanya merupakan kapten Barcelona saat ini bersama Sergio Busquets dan Sergi Roberto

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Messi tak suka Pique justru bersikap abai ketika dia tengah berkonflik dengan dewan klub. Pique enggan mendukung Messi melawan klub terkait keinginan angkat kaki tersebut.

Sikap Pique itu setali tiga uang dengan Busquets dan Roberto. Mereka juga sudah tak berkomunikasi dengan Messi karena nyaris hengkang tapi malah tetap jadi andalan di bawah pelatih anyar Ronald Koeman.

Sejatinya musim ini bukan kali pertama La Pulga terlibat intrik dengan internal Blaugrana. Musim lalu dia pernah secara terbuka mengkritik dewan Barcelona, khususnya Eric Abidal yang sempat menjabat Direktur Olahraga.

Messi menyemprot Abidal yang menyalahkan pemain terkait pemecatan Ernesto Valverde dari kursi pelatih. Dia meminta pria Prancis itu menyebut nama pemain agar isu terkait pemecatan Valverde berkembang liar.

Banner Live Streaming MotoGP 2020

Selain dengan Abidal,Messi juga sempat dikabarkan ribut dengan Antoine Griezmann.

Striker Prancis itu disebut-sebut tak disukai Messi dan bukan yang diharapkan dibeli Barcelona musim lalu.

Meski selalu terlibat masalah, Messi tetap saja menjadi andalan Barcelona siapapun pelatihnya. Itu karena tak ada pemain lain di Barcelona yang secara kualitas setara Messi.

Ditambah kenyataan, selama bertahun-tahun Messi selalu menjadi tulang punggung Barcelona di semua ajang.

Hal itu terlihat dari fakta bahwa Messi menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Barcelona, yakni 635 gol.

Tak cuma gelontoran gol, Messi juga berjasa atas capaian Barcelona selama satu dekade terakhir.

Tiga dari empat kali juara Liga Champions terakhir yang diraih Barcelona sejak Messi promosi ke tim utama jadi buktinya. Bahkan di era Messi pula Barcelona mencapai treble winner, yakni pada 2008 dan 2015.

Messi naik pamor ketika Barcelona dilatih Josep Guardiola. Selama empat tahun, Pep menyulap Messi menjadi momok menakutkan bagi bek-bek lawan.

Barcelona's Lionel Messi, center, vies for the ball with Girona's Jairo Izquierdo during the pre-season friendly soccer match between Barcelona and Girona at the Johan Cruyff Stadium in Barcelona, Spain, Wednesday, Sept. 16, 2020. (AP Photo/Joan Monfort)Lionel Messi masih jadi andalan Barcelona musim ini. (AP/Joan Monfort).

Total Messi menciptakan 211 gol di era Pep. Catatan itu adalah yang terbaik dari seluruh pelatih Barcelona yang pernah mengasuh Messi.

Selama bersama Barcelona, Messi juga meraih enam Ballon D'Or, juga membuktikan bahwa dia memang 'alien' dan dewa di Barcelona. Tak ada pemain Barcelona sepanjang sejarah yang punya catatan Messi tersebut.

Otak Permainan

Bicara Messi sejatinya juga tak hanya membicarakan dia menjelma jadi yang terbaik sejagat raya. Tapi juga bagaimana dia berkembang sebagai pesepakbola.

Selepas kepergian Andreas Iniesta dan Xavi Hernandez yang menjadi otak lini tengah permainan Barcelona, Messi kemudian memiliki peran ganda.

Sejak Barcelona dilatih Valverde, Messi memerankan dua tugas sekaligus, pencetak gol sekaligus otak permainan.

Di bawah Valverde, Messi kerap turun ke tengah untuk mencari bola. Dari tengah dia juga memainkan ritme permainan Barcelona, melihat celah untuk mengumpan, atau membuka ruang bagi rekan-rekannya.

Dia juga bertugas membuat gol bagi Barcelona. Selama dilatih Valverde, Messi tetap menjadi top skor Barcelona. Total dia mencetak 112 gol selama tiga musim dilatih Valverde.

Barcelona's coach Pep Guardiola talks with Barcelona's Argentinian forward Lionel Messi during their Spanish League football match between Barcelona and Jerez on April 24, 2010 at Camp Nou stadium in Barcelona. AFP PHOTO/LLUIS GENE. (Photo by LLUIS GENE / AFP)Lionel Messi selalu jadi andalan di Barcelona. (AFP/LLUIS GENE)

Jelas Barcelona tak mungkin untuk mengabaikan Messi. Meski sudah berusia senja dan kerap terlibat masalah, Messi adalah Messi. Selama bola di kakinya, dia tetap menakutkan dan pusat perhatian para pemain lawan.

Belum lagi ditambah fakta musim ini adalah kontrak terakhir Messi di Barcelona, Blaugrana tentu bakal memerah tenaga Messi lantaran musim depan belum tentu mereka kembali diperkuat Messi.

(ptr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER