Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule membuka kemungkinan Timnas Indonesia U-19 melanjutkan pemusatan latihan (TC) di Belanda.
Belanda jadi opsi karena lawan-lawan berkualitas yang akan dihadapi Timnas Indonesia U-19. Selain itu, pelatih Shin Tae Yong bisa memantau langsung pemain keturunan yang bisa diajak bergabung ke Timnas Indonesia U-19.
"Shin Tae Yong sampaikan di sana [Belanda] banyak pemain keturunan Indonesia, jadi bisa sekalian siapa tahu ada yang bisa diajak latihan. Tapi saya tidak mau ikut campur, urusan pemain saya serahkan ke pelatih dan direktur teknik," ucap Iwan Bule saat menyambut kedatangan Timnas Indonesia U-19 di Jakarta, Selasa (27/10) malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Lebih lanjut Iwan Bule mengatakan PSSI sudah mulai mengurus visa keberangkatan Timnas Indonesia U-19 ke Belanda pada 24 November mendatang. Sebelum itu, PSSI akan lebih dulu berkorespondensi dengan Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) maupun pemerintah setempat.
"Awalnya kami cukup senang ada turnamen Toulon, tapi kemudian tiba-tiba dibatalkan. Jadi target pertama kami ke Eropa lagi, kalau bisa Belanda," ungkapnya.
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri juga mengungkapkan bahwa Shin Tae Yong telah mengajukan roadmap program latihan terbaru Timnas Indonesia U-19 setelah batal ke Prancis. Ia berharap roadmap terbaru itu bisa segera mendapatkan respon dan persetujuan dari Ketua Umum PSSI.
"Mungkin dalam beberapa hari ini ada persetujuan dari Pak Ketum kemana kami akan TC selanjutnya," kata Indra.
Sementara itu, Shin Tae Yong memasukkan Belanda, Jepang, Australia dan Korea Selatan sebagai tujuan TC Timnas Indonesia U-19 berikutnya.
Shin Tae Yong mengatakan nama-nama negara tersebut sudah dibicarakan sejak Timnas Indonesia U-19 berada di Kroasia. Namun, Jepang dan Australia disebut pelatih asal Korea Selatan sudah tidak memungkinkan dengan alasan dan pertimbangan Covid-19.
"Di Korea Selatan harus karantina dua minggu. Sebab itu untuk TC berikutnya seperti apa akan kami diskusikan lagi dengan Ketua Umum [PSSI]," ucapnya.
(jal/jal)