Kisah Pesepakbola Cetak Gol Usai Video Masturbasi Viral

Bintang Zenit Saint Petersburg, Artem Dzyuba mengakui menjalani salah satu laga yang berat usai video masturbasi viral di media sosial beberapa jam sebelum kick off.

Dzyuba harus bermain dalam penuh tekanan pada laga Liga Rusia melawan Krasnodar. Pasalnya, video Dzyuba masturbasi tengah viral dan ia jadi perbincangan di seantero Rusia.

Dalam kondisi penuh tekanan, Dzyuba kemudian makin sulit karena ia gagal mengeksekusi penalti. Kegagalan penalti Dzyuba membuat Krasnodar masih unggul 1-0.

Namun pada akhirnya Dzyuba bisa mengakhiri hari tersebut dengan baik. Dzyuba bisa mencetak gol yang membuat skor menjadi 2-1. Dzyuba terlihat begitu emosional saat merayakan gol tersebut.

Dzyuba berteriak ke arah penonton dan memberikan salam lewat kecupan jarak jauh.

Artem Dzyuba merupakan pemain veteran di timnas Rusia.  (AP Photo/Petros Karadjias)

Dalam video yang beredar, dikutip dari RT, Dzyuba mengakui laga lawan Krasnodar sangat emosional dan mengakui kesalahannya dalam video viral masturbasi tersebut.

"Selamat atas semua orang untuk kemenangan yang penting ini. Jelas laga ini bukanlah laga yang mudah dalam karier saya. Saya hampir tidak bisa menahan emosi saya di dalam mobil menuju rumah."

"Hal yang ingin saya katakan setelah ini adalah saya bukanlah sosok sempurna, seperti halnya orang lain. Saya membuat kesalahan. Kita semua adalah makhluk yang berdosa. Saya hanya bisa menyalahkan diri saya sendiri," ucap Dzyuba.

Dzyuba juga mengucapkan terima kasih pada orang-orang yang tetap mendukungnya.

"Dalam momen ketika setiap orang bisa berbalik meninggalkanmu, saya berterima kasih pada orang-orang yang tetap bersama saya dan menunjukkan dukungan di situasi sulit, pada teman-teman dan orang tercinta, dalam momen yang membuat saya mengetahui siapa teman saya sebenarnya."

"Pada orang-orang yang merayakan dengan luar biasa [saat Dzyuba mencetak gol]. Saya berterima kasih pada kalian semua. Saya sungguh bersyukur. Saya tidak pernah melupakan bahwa kalian bersama saya," tutur Dzyuba.

Akibat kasus ini, Dzyuba batal dipanggil timnas Rusia dan ban kapten Zenit yang melingkar di lengannya dicabut untuk saat ini. Dzyuba merupakan pemain veteran di timnas Rusia. Ia sukses mencetak 26 gol dari 47 laga bersama Rusia.