Mike Tyson akan duel lawan Roy Jones Jr. dalam laga tinju ekshibisi pada 28 November atau Minggu (29/11) WIB. Bagaimana jalannya laga tersebut?
Menimbang laga ekshibisi, dalam sudut pandang tinju, tentu laga nanti bakal sulit ditebak. Beda halnya dengan ekshibisi legenda sepak bola ketika permainan berlangsung lebih santai, terutama saat bertahan.
Dalam tinju, sebuah laga ekshibisi tentu bakal berbeda. Tak mungkin Roy Jones bakal ikhlas menerima pukulan serius Mike Tyson. Meski sudah 54 tahun, yakinlah pukulan Mike Tyson masih bisa berdampak telak pada Roy Jones yang juga sudah berumur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Duel nanti berjalan dengan periode delapan ronde yang tiap rondenya memakan waktu dua menit. Durasi waktu dua menit sempat diprotes oleh Mike Tyson dan Roy Jones, namun durasi itu ideal untuk dua kesatria tua.
Dengan durasi dua menit tiap ronde, 'daya ledak' kedua petinju bisa dijaga. Mereka bisa terlihat tetap agresif dan tak hanya sekadar berdiri di atas ring.
![]() |
Total menit yang bakal dilahap oleh kedua petinju adalah 16 menit, kurang dari setengah total ronde yang bisa dihabiskan petinju aktif, yaitu 36 menit.
Mike Tyson menyatakan pertarungan lawan Roy Jones bukan sekadar laga ekshibisi. Ia bakal serius maju dengan tekad merobohkan Roy Jones sekaligus mengabaikan peraturan yang mengikat laga ini.
Roy Jones sedari awal juga menyadari duel ekshibisi lawan Mike Tyson bukanlah situasi yang bersahabat. Ia bakal diburu 'Baddest Man of The Planet', sosok mengerikan yang sudah jadi legenda selama bertahun-tahun.
Menunggu Niat Roy Jones di Hadapan Mike Tyson
Jalannya pertandingan nanti bakal dipengaruhi oleh stamina dan daya tahan kedua petinju.
Mike Tyson jelas tokoh utama di laga ini. Publik tentu ingin melihat dan merasakan kembali sensasi pukulan keras Mike Tyson di usia yang ke-50.
Dari rekaman-rekaman video latihan, kombinasi pukulan Mike Tyson memang mengerikan. Bentuk tubuh Mike Tyson juga terlihat lebih berotot dibandingkan beberapa tahun sebelumnya.
Namun ring tinju cukup luas. Kedahsyatan pukulan Mike Tyson harus didukung oleh footwork yang baik dalam mendesak Roy Jones.
Pilihan kemudian jatuh pada Roy Jones. Dari kondisi fisik dan usia, Roy Jones lebih muda. Selain itu ia baru pensiun di 2018. Itu berarti periode adaptasi dan penyesuaian Roy Jones lebih singkat dibandingkan Mike Tyson yang sudah vakum belasan tahun.
Pertarungan tentu akan lebih menarik dan lebih mudah bagi Mike Tyson bila Roy Jones bersedia duel dalam jarak dekat. Tetapi, hal itu jelas sangat berisiko bagi Roy Jones yang bobot tubuhnya lebih ringan dari Mike Tyson.
![]() |
Kemungkinan yang bisa terjadi adalah Mike Tyson tampak agresif di ronde-ronde awal. Seluruh kombinasi pukulan yang ia pamerkan dalam video-video latihan bisa dipraktekkan di atas ring tinju.
Roy Jones mungkin juga ingin memanaskan suasana dengan bertarung dalam jarak dekat di ronde awal. Ia bakal mengandalkan kelincahan untuk menghindar sambil tetap berada dalam zona tukar pukulan.
Tetapi seiring Roy Jones merasakan dampak pukulan Mike Tyson yang mungkin bakal mendarat, tidak dengan telak, Roy Jones mulai mempraktekkan keunggulannya dalam kelincahan.
Meski nama Mike Tyson lebih populer, Roy Jones yang juga berstatus legenda ini tentu tak mau sekadar jadi tokoh pendamping atau malah sosok musuh di laga ekshibisi ini. Harga diri Roy Jones sebagai juara dunia bakal membuatnya bereaksi dan memberikan serangan balasan.
Roy Jones akan menari-nari di hadapan Mike Tyson yang bakal tampil seperti 'mesin penghancur'. Roy Jones bakal keluar-masuk dengan cepat ke area pertahanan Mike Tyson.
Roy Jones bakal masuk, melontarkan pukulan, untuk kemudian kembali menjauh hingga berada di luar jangkauan pukulan Mike Tyson.
Dari delapan ronde yang dipanggungkan, tiga ronde awal mungkin jadi bagian paling menarik. Setelah itu tensi pertarungan akan menurun seiring stamina yang mulai habis. Tensi pertandingan bakal naik lagi di ronde terakhir karena kedua petinju bakal menghabiskan seluruh hal yang tersisa dalam diri mereka.
Dengan menimbang usia petinju, tak menutup kemungkinan pula duel berhenti di tengah jalan karena salah satu petarung tak kuasa lagi memaksakan diri tukar pukulan.
Pukulan Mike Tyson memang menakutkan dan bisa sekejap merobohkan Roy Jones, namun bila berbicara tentang strategi bertarung secara keseluruhan, Roy Jones sepertinya lebih unggul dari Mike Tyson di duel ekshibisi kali ini.
(har)