Pemain Istanbul Basaksehir kesal dengan pelatih PSG Thomas Tuchel karena dianggap membela wasit keempat, Sebastian Coltescu yang diduga bersikap rasial.
Sikap rasial Coltescu memicu pertandingan di Stadion Parc des Princes, Rabu (9/12) dini hari WIB, ditunda. Sebab para pemain Istanbul dan PSG 'sepakat' mogok main lalu meninggalkan lapangan di menit 21.
Lihat juga:12 Tim Lolos Babak 16 Besar Liga Champions |
Sebelum menuju ruang ganti, para pemain kedua tim terlibat perdebatan dengan ofisial pertandingan. Demba Ba bahkan terlibat konfrontasi dengan Coltescu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir Sport Bible, Pemain Istanbul, Fredrik Gulbrandsen terlibat perdebatan dengan Tuchel.
Dia kesal karena Tuchel dianggap membela Coltescu yang mengeluarkan kata-kata rasial saat meminta wasit utama mengusir asisten pelatih Istanbul, Pierre Webo.
Dalam tayangan video yang diunggah @Ultra_Suristic, terekam perdebatan keduanya. Karena ketiadaan penonton di stadion, membuat setiap percakapan di lapangan terekam jelas.
Pada video tersebut, Gulbrandsen menyebut bahwa Coltescu telah mengatakan kata-kata bernada rasial. Namun Tuchel memintanya tenang karena Gulbrandsen tak mendengar langsung.
Sementara konfrontasi Demba Ba dengan Coltescu juga tertangkap kamera. Demba Ba protes karena Coltescu menggunakan kalimat 'pria kulit hitam' merujuk pada Webo.
"Kamu tidak pernah mengatakan, 'Orang kulit putih ini.' Mengapa ketika Anda menyebut pria kulit hitam, Anda harus mengatakan, 'pria kulit hitam ini,'" kata Demba Ba.
UEFA langsung merespons masalah ini. UEFA memastikan akan melakukan penyelidikan terkait kasus yang ditimbulkan oleh wasit keempat itu.
Sementara laga PSG vs Istanbul sendiri ditunda dan akan dilanjutkan pada pukul 21.00 malam waktu setempat atau Kamis dini hari WIB dengan pergantian wasit.
(osc/har)