Pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer menyebut timnya apes alias tak beruntung usai tersingkir dari Liga Champions. Mereka terdepak setelah mengalami kekalahan 2-3 dari tuan rumah RB Leipzig.
Setan Merah tampil tak efektif meski punya penguasaan bola hingga 53 persen. Mereka juga tak efisien ketika melepaskan sembilan tembakan on target, hanya dua berbuah gol, itu juga di 10 menit terakhir.
Lihat juga:Wasit Rasial Coltescu: Ya Saya Bilang Negro |
Berbanding terbalik, Leipzig tampil dengan efektivitas yang membunuh. Dari empat tembakan ke arah gawang, tiga di antaranya berhasil bersarang ke gawang ke David De Gea.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selepas pertandingan, Solskjaer mengaku timnya tak beruntung dalam pertandingan yang membuat mereka angkat koper dari Liga Champions.
"Saya pikir kami tidak beruntung menjelang akhir. Kami tidak cukup bagus," ujar Solskjaer dikutip dari Sky Sports.
Solskjaer menyatakan bertanggung jawab atas kekalahan ini. Meski di awal-awal Liga Champions musim ini mereka tampil bagus, namun sepak bola bicara tentang hasil akhir.
Satu titik balik yang disesali Solskjaer adalah ketika kalah 1-2 dari Istanbul Basaksehir.
"Dalam grup yang sulit kami memulai dengan baik, tetapi titik balik terbesar adalah kekalahan dari Istanbul. Di situlah kami kehilangan poin yang seharusnya kami dapatkan," tambah pelatih asal Norwegia.
"Kami tidak tampil sebagai tim dengan cukup baik dan itu selalu menjadi tanggung jawab manajer," kata 'Baby Face Assassin'.
Lihat juga:Man United Tamat, Solskjaer Game Over |
Man United mengakhiri perjalanan di Liga Champions di posisi ketiga Grup H dengan sembilan poin di bawah Leipzig dan PSG.
Dengan posisi itu mereka terdepak dari Liga Champions dan bakal bermain di babak 32 besar Liga Europa.
(osc/ptr)