Sederet kontroversi mewarnai Derby Manchester jelang duel Manchester United vs Manchester City di Stadion Old Trafford dalam pekan ke-12 Liga Inggris, Minggu (13/12) dini hari waktu Indonesia.
Pertandingan Man Utd vs Man City kali ini diprediksi bakal berjalan menarik karena krusial untuk kedua tim.
Lihat juga:Mengurai Benang Kusut PSSI dan Shin Tae Yong |
Laga ini akan jadi pertaruhan peringkat bagi kedua tim di klasemen Liga Inggris. Untuk sementara, MU yang menempati posisi keenam unggul satu poin atas Man City yang satu setrip di bawahnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan rapor pertemuan kedua tim di Liga Inggris, MU masih mendominasi Man City. Dari lima pertandingan terakhir di Premier League, MU menang 3 kali, sedangkan Man City 2 kali.
MU yang baru saja tersingkir dari Liga Champions usai kalah 1-3 dari RB Leipzig bertekad menebus hasil buruk itu dengan kemenangan atas Man City.
Tim tamu sendiri juga membutuhkan poin penuh guna menambah kepercayaan diri dan memperbaiki posisi. Bakal ketatnya persaingan di lapangan berpotensi memunculkan kontroversi lain dalam Derby Manchester.
1. Tekel Horor Keane
Kapten MU Roy Keane melakukan tekel mengerikan ke arah lutut gelandang Man City Alf-Inge Haaland di Liga Inggris 2000/2001. Keane dikartu merah, dan tekel itu membuat Haaland, yang merupakan ayah dari Erling Haaland, cedera hingga akhir musim serta terpaksa pensiun dini.
2. Gol Telat Owen
Michael Owen menjadi penentu kemenangan 3-2 MU atas Man City di Old Traford pada musim 2009/2010. Gol itu jadi perdebatan karena tercipta di menit ke-90+6.
3. Kecupan Neville-Scholes
Man United menang 1-0 atas Man City di Etihad yang sebelumnya bernama Maine Road lewat gol semata wayang Paul Scholes di menit injury time babak kedua. Sebagai apresiasi kepada Scholes, kapten Gary Neville mencium bibir rekan setimnya itu sebagai selebrasi yang tidak lazim.
4. Selebrasi Balotelli
Man City mempermalukan MU 6-1 di Old Trafford pada musim 2011/2012. Salah satu pencetak gol tim tamu, Mario Balotelli, membuat selebrasi kontroversial dengan mengenakan kaus dalam bertuliskan 'Why Always Me?'.
(sry/ptr)