David Luiz, Xhaka, dan Ozil Buat Arteta Terancam Dipecat

CNN Indonesia
Rabu, 23 Des 2020 11:22 WIB
Penampilan inkonsisten David Luiz, Granit Xhaka, atau Mesut Ozil bisa membuat Mikel Arteta atau pelatih lain di Arsenal dipecat.
Mikel Arteta berada di ujung tanduk. (AP/Kirsty Wigglesworth)
Jakarta, CNN Indonesia --

Penampilan inkonsisten David Luiz, Granit Xhaka, atau Mesut Ozil bisa membuat Mikel Arteta atau pelatih lain di Arsenal dipecat.

Eks pemain Liverpool Jamie Redknapp menilai hanya ada sekitar empat pemain yang bisa diandalkan di Arsenal. Sisanya, sering merasa bosan sehingga tampil tidak konsisten.

Redknapp menilai, rentetan hasil negatif yang dialami Arsenal termasuk kekalahan 1-4 dari Manchester City tidak bisa diobati hanya dengan mengganti pelatih. Sebab, banyak pemain yang tak punya totalitas untuk tim.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masalah terbesar adalah hanya ada tiga atau empat pemain yang bisa dipercaya pelatih baru. Siapa pun pelatih yang datang, David Luiz akan bermain bagus di 10-11 pertandingan, tapi dia akan membuat kesalahan karena merasa jenuh," kata Redknapp dikutip Daily Mail.

"Anda juga akan memiliki Granit Xhaka yang terlihat bagus juga, tapi kemudian dia mendapat kartu merah. Begitu pula jika pelatih baru memasukkan nama Mesut Ozil kembali ke daftar pemain, suatu saat pemain ini akan bosan juga," tambahnya.

GIF Banner Promo Testimoni

Pergantian pelatih, lanjut Redknapp, tak lantas akan menjadi solusi jika sebagian besar pemain Arsenal tak punya komitmen untuk bangkit dari keterpurukan.

"Itu yang menjadi masalah Arsenal, terlalu banyak pemain yang mengecewakan meski pelatih sudah melakukan banyak hal," ujar Redknapp.

Masa depan pelatih Mikel Arteta kini berada di ujung tanduk usai kekalahan telak 1-4 dari Man City di Piala Liga Inggris. Tim Meriam London juga terpuruk di peringkat ke-15 klasemen Liga Inggris.

Ancaman pemecatan Arteta dari kursi pelatih semakin mendekati kenyataan karena Arsenal akan menghadapi tim besar lainnya, Chelsea, pada lanjutan Liga Inggris, Minggu (27/12).

(jun/sry)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER