4 Calon Pengganti Mikel Arteta di Arsenal

CNN Indonesia
Rabu, 23 Des 2020 06:19 WIB
Posisi Mikel Arteta makin dalam sorotan usai Arsenal tersingkir dari Piala Liga Inggris setelah kalah 1-4 dari Manchester City.
Mikel Arteta dalam sorotan usai rentetan hasil buruk Arsenal di Liga Inggris. (AP/Kirsty Wigglesworth).
Jakarta, CNN Indonesia --

Mikel Arteta dalam sorotan usai hasil buruk Arsenal di Liga Inggris musim ini dan tersingkir dari Piala Liga Inggris.

Arsenal sudah mengarungi tujuh laga Liga Inggris tanpa pernah menang, rinciannya lima kalah dan dua seri. Performa The Gunners makin menurun usai kalah 1-4 dari Manchester City di Piala Liga di Stadion Emirates, Rabu (23/12) dini hari WIB.

Arteta sosok paling bertanggung jawab di balik catatan negatif The Gunners. Jabatannya sebagai manajer pun terus dispekulasikan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

4 Pelatih Calon Pengganti Arteta:

1. Mauricio Pochettino

Pelatih asal Argentina ini memulai kariernya sebagai pelatih Espanyol pada musim 2008/2009. Lima musim di klub Catalan, Pochettino digaet Southampton pada 2012/2013.

Kariernya menanjak kala Tottenham Hotspurs menunjuknya sebagai pelatih pada 2013/2014. Meski tak pernah mengantar The Lilywhites juara, namun Pochettino berhasil menyulap Tottenham sebagai tim yang disegani di Liga Inggris.

Prestasi terbaiknya kala sukses membawa Tottenham jadi runner up Liga Champions 2018/2019. Pochettino saat ini masih menganggur.

Tottenham Hotspur's Argentinian head coach Mauricio Pochettino claps at the end of the UEFA Champions League Group B football match between Red Star Belgrade (Crvena Zvezda) and Tottenham Hotspur at the Rajko Mitic stadium in Belgrade, on November 6, 2019. (Photo by ANDREJ ISAKOVIC / AFP)Mauricio Pochettino bisa menjadi alternatif Arsenal sebagai pengganti Mikel Arteta. (ANDREJ ISAKOVIC / AFP).

2. Massimiliano Allegri

Max Allegri punya pengalaman menangani banyak klub di Liga Italia. Di antaranya Sassuolo, Cagliari, AC Milan, dan Juventus.

Pria yang kini tanpa klub itu punya banyak kesuksesan di ranah domestik. Lima kali ia memenangi scudetto bersama Juventus, dan sekali saat melatih AC Milan.

Bersama Juventus ia juga empat kali juara Coppa Italia. Tiga kali juara Super Italia, dua kali bersama Juventus dan sekali dengan AC Milan.

Di kancah Eropa, Allegri bersama Juventus dua kali menjadi runner up, yakni musim 2014/2015 dan 2016/2017.

3. Thomas Tuchel

Sama seperti Allegri, Thomas Tuchel juga kenyang pengalaman melatih sejumlah klub di Liga Jerman. Sebelum melatih PSG yang akan kontraknya berkahir tahun depan, Tuchel pernah menukangi Borussia Dortmund, FC Ausburg, hingga FSV Mainz 05.

GIF Banner Promo Testimoni

Tuchel sekali menjuarai Bundesliga bersama Dortmund di musim 2016/2017. Sementara bersama PSG, dia dua kali kampiun Liga Prancis beruntun 2018/2019 dan 2019/2020. PSG juga jadi juara Piala Prancis 2019/2020 bersama Tuchel.

Di Liga Champions, Tuchel nyaris mempersembahkan gelar juara pada 2019/2020. Sayang mereka kalah dari Bayern Munchen di final dan harus puas sebagai runner up.

4. Patrick Vieira

Pelatih asal Prancis ini bukan nama asing bagi Arsenal. Vieira berkiprah di Highbury (kandang lama Arsenal) sejak 1996 sampai 2005.

Usai pensiun dia mulai meniti karier sebagai pelatih di Manchester City. Sempat menangani Man City U-21, dia kemudian dipercaya menukangi tim senior pada 2013/2014 sampai 2015/2016.

Vieria kemudian hijrah ke MLS pada 2015/2016 dengan melatih New York City FC. Tiga tahun setelah itu dia kembali ke Eropa dan melatih OGC Nice.

Belum ada prestasi yang diraih Vieira selama berkarier sebagai pelatih. Namun pengalamannya sembilan musim bermain di Highbury bisa menjadi nilai plus buat Arsenal.

(osc/ptr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER