Mehdi Taremi memastikan kemenangan Porto 1-0 atas Chelsea pada leg kedua perempat final Liga Champions dengan tendangan salto yang sensasional di masa injury time.
Porto mungkin tersingkir karena kalah agregat, tetapi Taremi memastikan bahwa timnya pergi sebagai pemenang pertandingan leg kedua.
Porto tersingkir dari Liga Champions usai kalah agregat 1-2 dari Chelsea di babak perempat final," Rabu (14/4) dinihari
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nanu berhasil mengirim umpan silang kepada Taremi dan striker Porto itu melepaskan tendangan salto yang luar biasa untuk melewati jangkauan kiper Chelsea Edouard Mendy yang tak berdaya.
Sementara, pertandingan tadi malam dan khususnya gol Mehdi di masa injury time telah memberikan ketegangan kepada manajer Chelsea Thomas Tuchel.
![]() |
"Kami tidak membicarakan hasil di game pertama. Kami berbicara tentang apa yang perlu kami lakukan jika Anda merasa gugup dan itu adalah menggunakan tubuh Anda, bekerja keras dan membuat diri Anda berkeringat," ucap Tuchel dikutip dari Sportbible.
Chelsea dipastikan melaju ke semifinal dan akan menghadapi pemenang Real Madrid vs Liverpool.
Thomas Tuchel menegaskan bahwa mencapai semifinal adalah pencapaian besar.
"Anda selalu bisa merasakan saat tekanan terus berlanjut tetapi kami sudah terbiasa. Inilah yang kami lakukan. Kami mencoba memberi mereka kepercayaan diri dan menunjukkan kepada mereka apa yang harus mereka lakukan sebagai sebuah tim," Tuchel.
"Itu bagus untuk mereka, saya pikir karena mereka tahu mereka bisa mengandalkan satu sama lain, itu merupakan hal terpenting. Kami akan menjadi tim yang kuat. Semifinal adalah pencapaian besar."