Lebih dari seribu fan Manchester United berkumpul di luar Stadion Old Trafford untuk memprotes pemilik klub yakni keluarga Glazer pada Sabtu (24/4).
Ribuan pendukung Man Utd turun ke jalan memprotes pemilik klub yang ikut ambil bagian sebagai pendiri European Super League. Keputusan fan The Red Devils turun ke jalan sama dengan yang dilakukan pendukung Arsenal dan Liverpool.
Tiga tim ini termasuk dalam Big Six Liga Inggris yang masuk daftar 12 klub pendiri European Super League. Tiga klub lainnya adalah Manchester City, Tottenham Hotspur, dan Chelsea.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keenam klub ini sudah menarik diri dari European Super League. Namun, keputusan itu tidak lantas membuat beberapa pemilik klub jadi sasaran protes fan yang tidak senang dengan cara mereka mengelola klub.
Dalam demonstrasi ini, ribuan suporter Man Utd meminta pergantian kepemilikan klub. Tim pengoleksi 20 gelar Liga Inggris itu saat ini dimiliki oleh pengusaha asal Amerika Serikat, Joel Glazer.
Dilansir dari Daily Mail, ribuan fan itu meneriakan yel-yel bernada makian kepada keluarga Glazers. Mereka juga menyalakan suar, bom asap, membentangkan spanduk anti Glazer, dan memakai syal bertuliskan #GlazersOut.
Banyak dari fan yang juga naik area 'Holy Trinity' yang merupakan tempat tiga patung ikon klub; George Best, Denis Law, dan Sir Bobby Charlton sembari membentangkan spanduk yang berisikan protes kepada pemilik klub dan memasang syal di tiga patung tersebut.
Sebelumnya pada Kamis (21/4), sekitar 20 pendukung Man Utd memblokade tempat latihan tim. Aksi ini juga dilakukan sebagai bentuk protes kepada keluarga Glazer.
Belasan suporter Man Utd itu menggunakan pakaian serba hitam. Mereka membentangkan beberapa spanduk dalam aksi mereka.
Satu spanduk bertuliskan 'Kami yang memutuskan kapan Anda bermain' dan terdapat satu spanduk lainnya dengan pesan 'Keluar Glazer'.
Joel Glazer telah mengaku bersalah atas keterlibatan sebagai penggagas European Super League. Ia juga meminta maaf kepada fan karena kesalahan tersebut.
"Anda telah menampilkan bentuk penolakan terhadap European Super League, dan kami telah mendengarkan. Kami salah, dan kami ingin menunjukkan bahwa kami dapat memperbaikinya," sebut Glazer dalam surat terbuka yang dirilis situs resmi Man Utd.
(jal)