Jakarta, CNN Indonesia --
Pemain belakang Ruben Dias jadi salah satu bintang kemenangan 2-1 Manchester City atas Paris Saint-Germain (PSG) di leg pertama semifinal Liga Champions, Kamis (29/4) dini hari WIB. Berikut beberapa striker yang dimatikan Dias dalam dua pekan terakhir.
Performa impresif Dias di leg pertama babak semifinal itu membawa Man City menang 2-1 atas PSG di Parc des Princes, sekaligus menjadi modal penting di leg kedua.
Kedatangan Dias dari Benfica pada awal musim ini memberikan dampak signifikan bagi klub berjuluk The Citizens itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sempat tersendat di awal musim, Dias dan Man City mulai konsisten di Liga Inggris sejak akhir 2020. Sampai dengan saat ini, Man City masih unggul 10 poin atas Manchester United di Premier League dan berpeluang juara.
Dias juga ikut membantu Man City meraih gelar juara Piala Liga Inggris usai menang 1-0 atas Tottenham Hotspur. Trofi Piala Liga itu jadi yang pertama bagi Dias bersama Man City.
Di Liga Champions, bek 23 tahun itu tidak saja mengantarkan The Citizens ke semifinal, tetapi juga tidak terkalahkan hingga saat ini dengan meraih 8 kemenangan dan 1 kali imbang.
 Neymar gagal cetak gol ke gawang Man City. (REUTERS/BENOIT TESSIER) |
Salah satu faktor yang membuat Man City hebat di musim ini adalah kerja keras Ruben Dias. Setidaknya beberapa bintang lapangan hijau tidak berkutik di hadapan Ruben Dias dalam dua minggu terakhir di semua ajang.
5 Pemain yang Dimatikan Ruben Dias:
1. Neymar
Neymar kehilangan magisnya di leg pertama semifinal Liga Champions melawan Man City. Bintang asal Brasil itu tidak mencatatkan gol maupun memberikan assist pada laga krusial itu.
Whoscored mencatat, Neymar hanya melepaskan dua tembakan ke gawang Man City, namun tidak ada yang berujung gol. Tumpulnya Neymar di PSG vs Man City salah satunya karena performa Dias.
[Gambas:Video CNN]
2. Kylian Mbappe
Rapor Mbappe lebih buruk dari Neymar. Di PSG vs Man City Mbappe gagal melepaskan tembakan. Itu jadi pertama kalinya mantan pemain AS Monaco itu tidak menembakkan bola ke gawang lawan di Liga Champions.
Untuk kasus Mbappe, selama pertandingan Dias sukses memotong aliran bola yang ditujukan ke striker asal Prancis itu. Dalam beberapa kesempatan, Dias juga dengan tenang merebut bola yang dikuasai Mbappe saat di kotak penalti Man City.
3. Harry Kane
Nasib Harry kane di final Piala Liga Inggris, akhir pekan lalu sama dengan Mbappe. Striker timnas Inggris itu juga tidak berkutik dan gagal menembakkan bola ke gawang lawan.
Kane hanya menghasilkan satu kali dribel di final Piala Liga tersebut dan satu kali memenangi duel udara, sementara Ruben Dias 4 kali menang dalam duel udara.
 Ruben Dias bantu Man City juara Piala Liga Inggris. (AP/Alastair Grant) |
4. Son Heung Min
Son Heung Min pun tidak bisa berbuat banyak untuk Tottenham ketika berhadapan dengan Dias. Meski demikian, Son masih memiliki rapor yang lebih baik ketimbang Kane, dengan unggul dalam penguasaan bola, 2 kali dribel, dan 2 kali memenangi duel udara.
Dimatikannya peran Son dan Kane oleh Dias membuat Tottenham tidak memiliki opsi lain dalam menyerang Man City. The Citizens akhirnya juara Piala Liga sedangkan Son kembali gagal meraih trofi bersama The Lilywhites.
5. Erling Haaland
Dalam dua pertemuan dengan Haaland, Dias menunjukkan performa yang baik. Top skor Liga Champions musim ini tersebut total hanya melepaskan dua tembakan ke gawang Man City, dengan masing-masing laga satu tembakan. Duet Dias dengan John Stones juga sukses menghambat keunggulan postur Haaland dalam bola-bola atas.
Di leg kedua, Dias mencatatkan keunggulan 4 duel udara. Striker Norwegia itu juga tidak memiliki catatan dribel dari dua leg tersebut. Saat Haaland tidak bisa berbuat banyak, ketika itu juga Dortmund seperti kehilangan sumber gol hingga akhirnya kalah agregat 2-4 dari Man City.
[Gambas:Video CNN]