Messi dan Salah Diminta Main di Olimpiade Tokyo

Lionel Messi dan Mohamed Salah diminta bermain di Olimpiade Tokyo 2020 untuk meningkatkan popularitas ajang multi-cabang yang hingga kini dalam ancaman karena pandemi Covid-19.

Harapan Messi dan Salah bermain diungkapkan pelatih timnas Argentina U-23, Fernando Batista, yang sedang dipersiapkan tampil di Olimpiade Tokyo.

Batista tidak memungkiri popularitas Olimpiade Tokyo menurun karena terkesan dipaksakan di tengah pandemi Covid-19. Dengan demikian kehadiran Messi dan Salah bisa membuat Olimpiade Tokyo lebih semarak.

"Kehadiran pemain seperti Salah dan Messi akan membuat Olimpiade Tokyo semakin besar. Tentu saya berharap Salah dan pemain dengan status seperti dia bisa berpartisipasi untuk meningkatkan nilai kompetisi," ujar Batista dikutip dari AS.

"Salah pemain hebat, bukan hanya di Mesir, seluruh dunia tahu dia pemain penting dan tentunya memberi timnas Mesir kekuatan hebat di turnamen," ucap Batista.

Peluang Salah memperkuat timnas Mesir di Olimpiade Tokyo cukup besar. Pelatih Mesir U-23 Shawky Ghareeb sudah melakukan pembicaraan dengan Salah untuk tampil di Olimpiade Tokyo.

Sementara untuk Messi, peluang La Pulga bermain di Olimpiade 2020 sangat tipis. Pasalnya, Messi dijadwalkan memperkuat timnas Argentina di Copa America 2021 pada 13 Juni hingga 10 Juli mendatang.

"Messi akan memperkuat Argentina di Copa America dan saya pikir dia tidak bisa bergabung dengan kami. Saya tidak memasukkan nama Messi dalam daftar pemain ke FIFA. Untuk apa Messi main bersama kami setelah menang Olimpiade 2008? Jika dia mau bergabung, maka itu keputusan dia," ucap Batista dikutip dari The Sun.

Olimpiade Tokyo akan dibuka pada 23 Juli, namun cabang sepak bola sudah akan dimulai 22 Juli.

Argentina dan Mesir tergabung di Grup C sepak bola putra Olimpiade Tokyo bersama Spanyol dan Australia.