Timnas Indonesia harus menerima kenyataan pahit. Skuad Garuda tak berdaya karena dihajar 0-4 oleh timnas Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2022, Selasa (8/6) dini hari WIB.
Timnas Indonesia yang datang membawa bekal positif usai imbang lawan Thailand nyatanya tak berdaya di hadapan Vietnam. Skuad asuhan Park Hang Seo terlalu kuat dan terlalu bagus untuk bisa ditaklukkan Timnas Indonesia pada saat ini.
Gambaran utuh itu bisa didapat dari 90 menit pertarungan Timnas Indonesia vs Vietnam di Stadion Al-Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab. Golden Stars mendominasi permainan, sedangkan Timnas Indonesia pontang-panting menghalau serangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dominasi Vietnam begitu terasa di 15 menit pertama pertandingan. Pemuncak klasemen sementara Grup G itu langsung tampil menekan sehingga para pemain Timnas Indonesia minim dalam hal penguasaan bola.
Vietnam sudah menciptakan dua peluang pada 15 pertama pertandingan yang memaksa Nadeo Argawinata bekerja keras di bawah mistar. Situasi itu tidak berubah sampai dengan pertengahan babak pertama.
Timnas Indonesia coba meredam permainan Vietnam melalui pressing ketat dan bermain agresif. Pendekatan permainan itu membuat Arif Satria dan Rachmat Irianto diganjar kartu kuning oleh wasit karena melakukan pelanggaran keras.
Jalannya permainan semakin tidak menyenangkan buat Timnas Indonesia di 15 menit terakhir babak pertama. Vietnam menciptakan beberapa peluang berbahaya tetapi permainan gemilang Nadeo di bawah mistar dan kerja keras pemain belakang membuat gawang Indonesia tak kebobolan.
Performa duet bek tengah, Arif Satria dan Rizky Ridho patut diacungi jempol di babak pertama. Keduanya selalu berada di tempat yang tepat untuk melakukan intersep yang krusial.
Sayangnya, permainan disiplin dan bertenaga itu tidak mampu dijaga pada 45 menit babak kedua. Gol Nguyen Tien Linh di awal babak kedua langsung mengubah situasi pertandingan.
Setelah unggul 1-0, beban para pemain Vietnam yang kesulitan mencetak gol di babak pertama seperti terangkat. Alhasil, tiga gol tambahan mampu diceploskan Vietnam ke gawang Nadeo melalui Nguyen Quang Hai, Nguyen Cong Phuong, dan Vu Van Thanh.
Timnas Indonesia bukan tidak memberikan perlawanan. Upaya mengubah situasi pertandingan sudah dilakukan Shin Tae Yong dengan memasukkan Egy Maulana, Witan Sulaeman, Muhammad Rafli, dan Saddam Gaffar.
Egy bahkan punya dua peluang yang salah satunya membentur mistar gawang Vietnam. Namun, perubahan itu tidak cukup untuk bisa menghindarkan tim Merah Putih dari kekalahan telak melawan Vietnam.
Vietnam tampak jelas berada di level yang berbeda dari Timnas Indonesia di laga tersebut. Hal itu bisa dilihat dari kemampuan pemain Vietnam menerjemahkan instruksi pelatih di lapangan, pengambilan keputusan, dan pergerakan dengan bola serta tanpa bola mereka sepanjang pertandingan.