UFC 264: McGregor Ancam Pukul Wartawan Gara-gara Nama Obama

Conor McGregor mengancam memukul wartawan dalam konferensi pers jelang lawan Dustin Poirier di UFC 264 karena sebuah pertanyaan yang membawa-bawa nama mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama.

Dalam sesi tanya jawab di konferensi pers UFC 264, McGregor mendapat pertanyaan yang membuatnya kesal. Seorang wartawan mempertanyakan kemampuan The Notorious yang sudah jarang menang di UFC.

"Kamu hanya menang satu kali sejak Barack Obama terakhir menjadi presiden," ucap sang wartawan yang memakai jas pink kepada McGregor.

Mendengar pernyataan itu, McGregor langsung marah dan langsung mengatakan: "Tutup mulut kamu. Saya akan turun ke sana dan menghajar hidung kamu, kamu tikus kecil. Seseorang tolong hajar dia."

[Gambas:Twitter]

Namun, sang wartawan tidak berhenti. Dia terus bertanya mengenai apa yang akan dilakukan McGregor untuk bisa mengalahkan Poirier di UFC 264.

"Kami ingin tahu kenapa orang-orang harus mengharapkan hasil yang berbeda di UFC 264," tanya sang wartawan.

"Maka kemudian saya akan menang satu pertarungan lagi dasar kamu sampah kecil," respons McGregor.

Cekcok terus terjadi antara McGregor dan wartawan tersebut hingga Poirier ikut campur. Petarung berjuluk Diamond itu mengatakan McGregor hanya banyak omong kosong.

"Dia [McGregor] bilang dia akan mengangkat palu dan hati untuk pertarungan ini, padahal saya selalu siap bertarung dalam sepuluh tahun terakhir. Saya selalu bekerja keras," ucap Poirier yang tidak bisa dijawab McGregor.

Sejak Obama turun dari jabatan Presiden AS pada 2017, McGregor hanya menang satu kali, yakni saat mengalahkan Donald Cerrone pada Januari 2020. McGregor kalah pada dua pertarungan lainnya melawan Khabib Nurmagomedov dan Dustin Poirier.

[Gambas:Video CNN]