Kado Pahit Ulang Tahun ke-33 McGregor

Conor McGregor merayakan ulang tahun ke-33 pada 14 Juli atau berselang empat hari setelah mengalami kekalahan dari Dustin Poirier di UFC 264.

Kekalahan dari Poirier menjadi kado pahit bagi petarung yang mengawali karier di arena mixed martial arts sejak 2008.

Bermaksud menghadapi Poirier dengan berharap kemenangan demi mendekatkan diri ke pertarungan perebutan sabuk juara kelas ringan, McGregor justru mengalami patah kaki yang membuatnya dinyatakan kalah TKO berdasarkan keputusan dokter dan wasit.

Kalah dan patah kaki, McGregor kian jauh dari pertarungan sabuk juara. Selain itu sosok asal Irlandia itu juga harus mengalami penurunan peringkat di kelas ringan.

McGregor terlempar dari posisi lima besar ke peringkat ketujuh. The Notorious harus rela melihat Tony Ferguson dan Rafael Dos Anjos melangkahinya di daftar ranking UFC.

Fakta pahit lain yang harus dihadapi McGregor adalah tambahan catatan kekalahan. Dari 28 pertarungan, McGregor sudah menelan enam kekalahan.

Setelah meraih kemenangan terakhir pada Januari 2020, ketika menaklukkan Donald Cerrone, McGregor dibungkam Poirier dua kali.

McGregor telah dioperasi dan harus menjalani masa pemulihan. McGregor harus menggunakan kruk selama enam pekan.

McGregor pun disebut mendapat larangan tampil selama enam bulan lantaran cedera parah yang dideritanya. Selama enam bulan, hingga Januari 2022, McGregor hanya boleh kembali ke octagon dengan syarat mendapat izin dari dokter.

Ini merupakan kali kedua McGregor dibuat harus beristirahat enam bulan oleh Poirier. Pada Januari lalu ketika kalah KO dari The Diamonds, McGregor pun dilarang tampil enam bulan.

Sementara berkaca pada nasib petarung-petarung MMA yang pernah mengalami cedera patah tulang tibia, setidaknya McGregor butuh waktu hingga satu tahun untuk kembali.

Meski merayakan ulang tahun ke-33 dengan sederet kado pahit, setidaknya McGregor masih punya cuan manis dari bisnis yang membuatnya menjadi atlet MMA terkaya.