Olimpiade Tokyo: Menpora Apresiasi Perjuangan Kevin/Marcus

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali  mengapresiasi kerja keras ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, usai terhenti di babak perempat final Olimpiade Tokyo 2020.

Kevin/Marcus gagal melangkah ke semifinal Olimpiade Tokyo usai kalah dari pasangan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, di Musashino Forest Plaza, Kamis (29/7).

"Mereka sudah berjuang. Saya tetap mengapresiasi perjuangan mereka. Secara teknis saya belum tahu apa yang terjadi di sana. Tapi sepintas saya melihat semangat pemain lawan sangat kuat ingin mengalahkan kita."

"Mungkin saja ingin membalas kekalahan mereka dari pasangan ganda putra Indonesia lain saat babak penyisihan," kata Menpora Amali kepada CNNIndonesia.com melalui pesan singkat, Kamis (29/7).

Sebelumnya Aaron/Soh dikalahkan ganda putra Indonesia unggulan kedua, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di fase penyisihan Grup D. The Daddies menumbangkan ganda Malaysia itu pada pertandingan kedua dengan skor 21-16, 21-19.

Kekalahan Kevin/Marcus membuat impian all Indonesian final di ganda putra batal terwujud. Pasangan berjuluk The Minions yang merupakan unggulan pertama itu merupakan salah satu atlet yang ditargetkan untuk membawa pulang medali emas dari Olimpiade Tokyo.

"Kita tidak hanya menggantungkan pada satu individu atlet atau pasangan tertentu untuk memperoleh medali. Semua atlet yang berangkat itu diharapkan dapat menyumbangkan medali," ujar Menpora Amali.

"Sekali lagi saya ingin tegaskan bahwa kita ingin memperbaiki peringkat pada Olimpiade tahun 2016 yang lalu, sehingga harapan itu tertumpu pada seluruh Kontingen Indonesia. Kita masih berharap dari atlet yang masih menjalani pertandingan. Mohon doanya," pintanya.

Sampai saat ini, dari cabang bulutangkis masih menyisakan tiga wakil di Olimpiade Tokyo 2020. Mereka adalah Ahsan/Hendra, Greysia Polii/Apriyani Rahayu dari ganda putri serta Anthony Sinisuka Ginting dari tunggal putra.