Elaine Thompson-Herah dari Jamaika mencetak sejarah besar sebagai pelari putri pertama yang mampu dua kali menyandingkan emas di nomor lari jarak pendek 100 meter dan 200 meter pada ajang Olimpiade.
Thompson-Herah memenangkan nomor lari 200 meter dengan catatan 21,53 detik. Torehan itu membuatnya jadi pelari pertama yang melintasi garis finis.
Kemenangan di nomor 200 meter membuat Thompson-Herah sukses memenangkan dua nomor sprint di Olimpiade Tokyo. Sebelumnya ia juga jadi yang tercepat di nomor 100 meter.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan demikian, kemenangan Thompson-Herah mengulang pencapaian yang ia lakukan di Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Thompson-Herah pun jadi sprinter putri pertama yang berhasil menyandingkan emas 100 meter dan 200 meter dalam dua gelaran Olimpiade.
"Oh Tuhan, sungguh luar biasa apa yang saya lihat hari ini. Saya bisa kembali menyandingkan dua emas. Saya tak mempercayainya."
"Sungguh menyenangkan bisa kembali memenangkan dua medali emas. Saya menjalani minggu yang sulit karena saya tidak bisa tidur setelah final 100 meter," ucap Thompson-Herah dikutip dari Reuters.
Kemenangan Thompson-Herah makin dilengkapi oleh rekor nasional baru untuk nomor 200 meter.
"Saya harus benar-benar mengerahkan seluruh kemampuan untuk memenangkan nomor lari 200 meter. Itu catatan terbaik saya dan menjadi rekor nasional. Saya sungguh bahagia," tutur Thompson-Herah.
Dua emas dari Thompson-Herah ini sendiri membuat dirinya untuk sementara jadi satu-satunya atlet pemberi medali emas untuk Jamaika di Olimpiade Tokyo.