Arsenal vs Chelsea: Meriam London Rawan Terbenam

Juara Liga Champions Chelsea akan menghadapi rival sekota Arsenal pada pertandingan Derby London dalam lanjutan Liga Inggris di Stadion Emirates, Minggu (22/8) malam.

Chelsea sukses memulai Liga Inggris musim ini dengan kemenangan 3-0 atas Crystal Palace di Stamford Bridge Sabtu lalu. Kemenangan besar The Blues ini akan menjadi sinyal bahaya bagi Arsenal yang kalah 0-2 dari tim promosi Brentford di laga perdana.

Performa Arsenal sedang turun di musim ini. Sebaliknya Chelsea sedang di puncak penampilan terbaik. The Blues pun diprediksi bakal memenangkan pertandingan ini dengan cukup nyaman.

Apalagi, klub berlogo Singa Biru itu baru menambah daya gedor mereka dengan mendatangkan predator gol, Romelu Lukaku, dari Inter Milan.

Striker Belgia itu diyakini akan melakoni debut kedua di Chelsea saat menghadapi Arsenal dan menjadi momok bagi barisan pertahanan The Gunners.

Arsenal sebaiknya harus bermain dengan hati-hati dan disiplin agar poin kandang mereka tidak dirampas tim tamu.

Pasalnya, The Blues juga sedang dalam momentum terbaik setelah berhasil memenangkan Piala Super Eropa dan secara meyakinkan menang besar atas Palace akhir pekan lalu.

Arsenal juga tentu tidak mau kalah secara beruntun. Evaluasi harus dilakukan Tim Meriam London menyusul hasil negatif di laga perdana Liga Inggris.

Arsenal harus meningkatkan level permainan mereka dengan cepat jika mereka ingin menyelesaikan musim ini di posisi yang lebih baik dari musim lalu. Terlebih, jika kalah lagi, posisi Mikel Arteta tentunya bakal semakin terancam.

Arsenal diprediksi akan tampil beda melawan Chelsea. (REUTERS/DAVID KLEIN)

Karena itu, Arsenal harus tampil beda saat menghadapi Chelsea. Pasukan Mikel Arteta diharapkan dapat bangkit dalam pertandingan ini.

Sayangnya, dua penyerang utama mereka Pierre-Emerick Aubameyang dan Alexandre Lacazette masih belum dipastikan bisa tampil setelah dinyatakan positif Covid-19.

Bukan hanya bisa kehilangan striker utama, The Gunners juga terancam kehilangan lima pemain lain dalam pertandingan ini.

Selain Aubameyang dan Lacazette, dua pemain Arsenal: Alex Runarsson serta Willian juga dinyatakan positif Covid-19.

Sedangkan, tiga pemain lain tidak dapat dimainkan karena mengalami cedera yaitu Gabriel Magalhaes, Eddie Nketiah, dan Thomas Partey.

Sementara, Chelsea hampir tampil full team dalam pertandingan ini, selain Hakim Ziyech yang absen karena dislokasi bahu.

Tak pelak, The Gunners dipastikan akan menjalani misi sulit untuk menghindari kekalahan beruntun di awal musim ini. Kekalahan pada pertandingan ini akan menyebabkan Arsenal semakin terpuruk di papan bawah klasemen Liga Inggris. Saat ini Arsenal berada di posisi ke-17 klasemen sementara.

Bersambung ke halaman berikutnya...

Romelu Lukaku, yang mengantongi 30 gol untuk Inter Milan musim lalu, akan melakukan debut kedua untuk Chelsea saat menghadapi Arsenal.

Ketajaman klub London barat itu sejatinya sudah tampak bagus dengan mencetak tiga gol dalam pertandingan pembukaan musim ini melawan Crystal Palace dengan mengamankan kemenangan 3-0 lewat gol Marcos Alonso, Christian Pulisic, dan Trevoh Chalobah .

Namun, Chelsea dipastikan akan tampil lebih tajam lagi dengan kehadiran Lukaku.

Pilihan Redaksi Komentar Bos PSG di Perkenalan Messi Bikin Mbappe Terluka Klasemen Liga Prancis: PSG Kukuh di Puncak Kronologi Kekalahan Pacquiao dari Ugas

Lukaku bukan hanya memiliki naluri gol yang tinggi, tetapi striker timnas Belgia itu juga memiliki keunggulan fisik yang kuat dalam melakukan duel satu lawan satu atau duel udara. Bahkan, walaupun memiliki postur tinggi besar, Lukaku masih memiliki kecepatan yang cukup baik.

Kehadiran Lukaku dipastikan sangat berbahaya bagi yang lini pertahanan Arsenal yang telah dikritik habis-habisan menyusul kekalahan mengejutkan 0-2 dari tim promosi, Brentford di pertandingan pembuka.

Bukan hanya Lukaku, Chelsea juga memiliki dua gelandang kunci yaitu Jorginho dan N'Golo Kante yang bakal menguasai lini tengah permainan.

Jorginho dan Kante pilar penting di lini tengah Chelsea. ( AP/Clive Rose)

Kedua pemain telah tampil konsisten baik bersama klub maupun timnas. Penampilan gemilang tersebut membuat Kante dan Jorginho masuk dalam tiga daftar teratas nominasi penerima penghargaan Pemain Terbaik Eropa bersama pemain Man City Kevin De Bruyne.

Kante baru saja pulih dari cedera saat melawan Villarreal. Akibat cedera itu dia tidak tampil dalam pertandingan pembuka melawan Crystal Palace. Tetapi, kini Kante sudah kembali berlatih dalam persiapan menghadapi Arsenal.

Kante telah menunjukkan menjadi pemain sentral dengan permainan yang begitu solid di lini tengah Chelsea.

Gelandang asal Prancis itu bermain sangat baik saat bertahan dan kerap muncul sebagai motor serangan tim.

Kerja keras Kante saat bertahan dan menyerang akan membuat Chelsea bermain nyaman meski berstatus tim tamu di Emirates.

Sementara, Jorginho bakal menjadi tokoh kunci dalam mengatur serangan Chelsea. Kecerdasan, akselerasi, dan umpan-umpan terukur akan menciptakan perbedaan di lini tengah permainan.

Kolaborasi Jorginho dengan Lukaku yang berada di depannya diyakini bakal menghadirkan potensi bahaya bagi pertahanan Arsenal.

[Gambas:Video CNN]