PARALIMPIADE TOKYO 2020

Hanik Puji dan Jaenal Aripin, Pembawa Bendera Indonesia

CNN Indonesia
Selasa, 24 Agu 2021 17:42 WIB
Hanik Puji Astuti dan Jaenal Aripin menjadi atlet Indonesia pembawa bendera Merah Putih di upacara pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020, Selasa (24/8).
Atlet Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020 Hanik Puji Astuti dan Jaenal Aripin. (Dok. NPC Indonesia)
Jakarta, CNN Indonesia --

Hanik Puji Astuti dan Jaenal Aripin akan menjadi atlet Indonesia pembawa bendera Merah Putih di upacara pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020, Selasa (24/8).

Hanik merupakan atlet menembak yang bakal menjalani debut di Paralimpiade Tokyo 2020. Atlet kelahiran Gunung Kidul, Yogyakarta, 22 Desember 1995, itu harus berdamai dengan kondisi difabel sejak kecil.

Sebelum menjajal dunia menembak, Hanik lebih dulu memulai karier di olahraga balap kursi roda. Bahkan ia sempat meraih sejumlah medali dari beberapa multievent yang pernah diikutinya, seperti Peparnas di Riau 2012, Asian Youth Games, dan Peparnas Bandung 2016.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hanik mulai mengenal olahraga menembak pada 2015 di Solo. Secara mengejutkan, ia berhasil meraih medali perunggu nomor 10 meter air rifle Standing SH1 di ASEAN Para Games 2015.

Pada 2018 Hanik memutuskan untuk mantap beralih ke cabor menembak sepenuhnya. Asian Para Games 2018 jadi debut penampilan di level Asia. Sayang, kala itu ia gagal meraih medali.

Kegagalan itu justru menambah motivasi Hanik. Pada 2019, ia tampil di World Shooting Para Sport Australia dan berhasil merebut tiket untuk tampil di Paralimpiade Tokyo 2020.

[Gambas:Instagram]

Satu lagi pembawa bendera Indonesia di upacara pembukaan Paralimpiade Tokyo adalah Jaenal Aripin dari cabang balap kursi roda. Buat Jaenal ini juga kali pertama ia tampil di ajang multievent olahraga atlet difabel terbesar di dunia.

Musibah kecelakaan yang terjadi pada 2006 membuat Jaenal yang saat itu masih 18 tahun harus kehilangan kedua kakinya. Kondisi itu sempat membuat Jaenal terpuruk dan butuh waktu cukup panjang buatnya mengembalikan rasa kepercayaan diri.

Kini Jaenal menjelma sebagai wakil Indonesia yang tampil di Paralimpiade Tokyo. Berbagai prestasi gemilang telah diraih Jaenal di level internasional. Mulai dari ASEAN Para Games 2017 di mana ia berhasil meraih dua perak dan satu perunggu.

Jaenal juga berhasil meraih satu medali emas dan satu perak di Kejuaraan Dunia Grand Prix Beijing 2018 dan emas di Kejuaraan Dunia Grand Prix Tunisia 2019. Ia juga menyumbangkan medali perak ketika Indonesia jadi tuan rumah Asian Para Games 2018 lalu. Bahkan, saat ini Jaenal masuk peringkat 10 besar dunia untuk nomor 100 meter T54 dan 200 meter T54.

[Gambas:Video CNN]

(ttf/har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER