Boaz Berpeluang Debut di Borneo FC, Tradisi Gol Menanti

Pelatih Borneo FC, Mario Gomez membuka peluang debut bagi Boaz Solossa saat bersua Persik pada pekan kedua Liga 1 2021 di Stadion Pakansari, Cibinong, Jumat (10/9).

Gomez menjelaskan Boaz semula diproyeksi melakoni debut pada pekan pertama Liga 1. Niat pelatih asal Argentina itu lantas ditunda karena dalam laga melawan Persebaya satu bek Borneo FC mengalami cedera dan terpaksa diganti.

Karenanya mantan pemain Persipura ini berpotensi dimainkan saat melawan Persik. Hanya saja Gomez tak memberi garansi. Boaz kemungkinan dimainkan jika situasi dan kondisi memungkinkan. Pasalnya saat ini kebugaran pemain 35 tahun ini belum optimal.

"Boaz [Solossa] tidak akan tampil sebagai pemain inti. Ia akan duduk di bangku cadangan. Mungkin dia akan kami mainkan sebagai pengganti," kata Gomez saat jumpa pers sebelum pertandingan secara virtual pada Kamis (9/9) siang.

Jika berkaca dari empat tahun terakhir bersama Persipura, Boaz selalu mencetak gol pada penampilan pertamanya di setiap musim.

Pada musim 2020, Boaz melesakkan satu gol pada pertandingan pekan pertama melawan PSIS Semarang. Pada 2018 Boaz juga melesakkan satu gol pada pertandingan pembuka Persipura, yakni saat melawan Persela Lamongan dalam laga kandang.

Sebelumnya pada musim 2017, Boaz juga mencetak gol pada pertandingan pertama, yaitu saat jumpa Persegres Gresik United. Hanya pada musim 2019 pemain kidal ini tak mencetak gol pada laga perdana awal musim. Ia baru mencetak gol pada laga kedua.

Sebagai pemain gaek, Boaz masih terbilang tajam. Pada musim 2020 ia mencetak satu gol dari tiga laga, sembilan gol pada musim 2019 dari 26 pertandingan, lantas 11 gol pada 2018, dan 10 gol pada musim 2017.

Akankah sihir permainan Boaz berlanjut setelah 16 tahun bersama Persipura? Gomez percaya Boaz akan tampil impresif. Karena alasan impresif itu pula mantan pelatih Arema FC ini mencari momentum yang tepat.

Namun, bukan berarti Boaz bisa melalui laga yang mudah jika nantinya ditampilkan. Ini karena Persik tak ingin jatuh di lubang yang sama untuk kedua kalinya. Kekalahan dari Bali United pada pekan pertama dijadikan pelajaran dan bahan evaluasi.

Pelatih Persik, Joko Susilo mengaku telah mempelajari dengan baik gaya dan konsep permainan Pesut Etam, julukan Borneo FC, saat melumat Persebaya. Ditambah lagi semua pemain asing tim berjulukan Macan Putih ini sudah bisa ditampilkan.

"Borneo FC sekarang memimpin klasemen. Mereka mempunyai pemain asing yang cukup bagus. Kami harus mewaspadai semuanya. Ada beberapa faktor yang kami catat dalam latihan serta apapun yang perlu diperbaiki," ucap pelatih yang biasa disapa Gethuk ini.