Francesco Bagnaia mengungkapkan kunci keberhasilan mengalahkan Marc Marquez pada MotoGP Aragon 2021 yang digelar di Sirkuit Aragon, Minggu (12/9).
Bagnaia jadi yang tercepat melewati garis finis setelah mencatat waktu 41 menit 44,422 detik. Sedangkan Marquez finis di posisi kedua usai tertinggal +0,673 detik.
Sebelum balapan usai, persaingan sengit terjadi pada beberapa lap terakhir. Bagnaia dan Marquez bahkan saling berganti posisi di depan jelang finis. Akan tetapi, pembalap Ducati tersebut keluar sebagai pemenang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari Motosan, Bagnaia mengungkapkan alasan bisa mengalahkan Marquez pada MotoGP Aragon. Menurut Bagnaia taktik bertahan akan lebih berfungsi di Sirkuit Aragon dibandingkan dengan menyerang.
"Saya memutuskan tetap di depan, karena itu adalah posisi terbaik, ketika Anda berada di trek dengan sedikit grip seperti ini, lebih mudah untuk bertahan daripada menyerang," ujar Bagnaia.
![]() |
Pembalap asal Italia itu juga memiliki kepercayaan diri yang besar dalam balapan di MotoGP Aragon. Di mata Bagnaia yang kini berusia 24, Marquez akan berpikir panjang saat menyalip.
"Saya tahu dia [Marquez] tidak akan menyalip saya sampai akhir, itu akan sia-sia baginya, tetapi ketika dia melakukannya, saya menyadari dia tidak bisa berhenti seperti yang dia inginkan karena ban belakang sudah aus," ucap Bagnaia.
Faktor lain yang membuat Bagnaia menang adalah, jebolan akademi VR46 itu tidak melepaskan Marquez dalam setiap tikungan.
"Dia bisa saja melewati garis finis, saya hanya berpikir untuk tidak melepaskannya satu tikungan pun di depan, jika tidak maka akan sulit untuk menyalipnya," kata Bagnaia.
Live streaming MotoGP San Marino 2021, 19 September mendatang, bisa disaksikan melalui CNNIndonesia.com. Sementara siaran langsung balapan melalui Trans7.