Sebelum Khabib, Ronda Rousey Lebih Dulu Kritik Ring Girl

CNN Indonesia
Senin, 13 Sep 2021 17:35 WIB
Petarung UFC Ronda Rousey juga pernah mengkritik keberadaan ring girl UFC. (AFP/Jeff Gross)
Jakarta, CNN Indonesia --

Khabib Nurmagomedov bukan petarung UFC pertama yang mengkritik sosok ring girl. Sebelumnya ada nama Ronda Rousey yang tidak terkesan dengan kehadiran ring girl di UFC.

Khabib mendapat banyak kritikan karena menganggap ring girl sebagai profesi yang tidak berguna di ajang mixed martial arts. Petarung, mantan petarung, hingga ring girl UFC kemudian mengkritik Khabib.

Salah satu ring girl UFC yang mengkritik Khabib adalah Arianny Celeste. Ring girl veteran UFC yang sudah berkarier di MMA selama 15 tahun itu mengatakan Khabib harusnya menghormati profesi ring girl.

Namun Khabib bukan sosok pertama yang mengkritik ring girl. Petarung wanita pertama di UFC itu pernah mengkritik Celeste dan profesi ring girl. Perseteruan itu bermula karena ring girl mendapat bayaran lebih besar daripada petarung wanita UFC.

"Kenapa dia [Celeste] menyebut saya sebagai tukang bully? Apa karena saya bilang petarung UFC seharusnya mendapat bayaran lebih besar daripada ring girl? Itu tidak membuat saya sebagai pembully, tapi membuat saya seseorang [yang bicara] benar," ucap Rousey dikutip dari Give Me Sport.



Mantan juara dunia kelas bantam wanita UFC itu bingung kenapa ring girl bisa mendapat bayaran lebih besar daripada petarung yang mempertaruhkan nyawa di dalam octagon.

"Entah karena ring girl dibayar terlebih lebih atau petarung yang mendapat bayaran kurang banyak. Apa kalian pikir mereka berjalan memutari octagon, lebih berharga daripada dua petarung mempertaruhkan nyawa mereka? Dia [Celeste] tidak akan punya pekerjaan jika bukan karena petarung seperti kami," ucap Rousey.

Sebelumnya Khabib juga mendapat dukungan dari pengamat sekaligus mantan petarung MMA, Laura Sanko. Khabib, dikatakan Sanko, mengkritik ring girl berdasarkan kacamata budaya seorang Muslim.

"Saya tidak menghargai pemikiran bahwa Khabib tidak menghormati wanita, karena ketika Anda tidak tumbuh dalam budaya Muslim, menurut saya rasa hormat terhadap wanita terlihat berbeda daripada yang mungkin diharapkan oleh mata [orang] Amerika," ucap Sanko dikutip dari Low Kick MMA.



(har/har/rhr)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK