Manchester United mengukir catatan negatif meski kini diperkuat Cristiano Ronaldo saat takluk 1-2 dari Young Boys di fase grup Liga Champions, Rabu (15/9) dini hari WIB.
Man Utd mengalami mimpi buruk di Stadion Wankdorf, markas Young Boys. Sempat unggul lebih dulu berkat gol Ronaldo pada menit ke-13, Man Utd lantas takluk karena dua gol Young Boys yang dicetak Nicolas Ngamaleu (66') dan Jordan Pefok (90+5').
Dilansir dari Opta, Man Utd hanya dua kali melepaskan tembakan ke gawang Young Boys. Catatan ini jadi yang paling sedikit berdasarkan data Opta dari 138 pertandingan Liga Champions sejak musim 2003/2004.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ironisnya lagi, tembakan ke gawang Man Utd ke gawang Young Boys terakhir kali dilakukan Ronaldo pada menit ke-25. Setelah itu, para pemain The Red Devils tak bisa lagi mengancam gawang Young Boys yang dikawal David von Ballmoos.
Man Utd fokus bertahan setelah Aaron Wan-Bissaka diusir wasit karena melakukan tekel keras pada menit ke-35. Situasi itu dimanfaatkan Young Boys yang tercatat melakukan 10 tembakan dengan lima di antaranya mengarah ke gawang David de Gea.
Tekanan gencar yang dilakukan Young Boys berbuah manis. Dua gol diciptakan tuan rumah ke gawang Man Utd untuk membalikkan keadaan jadi 2-1.
Nicolas Ngalameu berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-66. Di masa injury time babak kedua, blunder Jesse Lingard saat melakukan back pass ke arah De Gea dikonversi jadi gol oleh Jordan Pefok.
Skor 1-2 membuat Man Utd memulai Liga Champions musim ini dengan kekalahan. Ronaldo dkk. saat ini berada di posisi juru kunci dan puncak klasemen Grup F ditempati oleh Young Boys diikuti Atalanta dan Villarreal yang sama-sama mengoleksi satu poin usai bermain imbang 2-2.
(jal/jun)