Pembalap Repsol Honda Marc Marquez mengaku bingung bisa kecelakaan hingga 18 kali musim ini hingga sebelum MotoGP San Marino 2021 di Sirkuit Misano, Minggu (19/9).
Marquez merupakan pembalap dengan catatan kecelakaan terbanyak di MotoGP 2021. Meski absen di dua seri awal, The Baby Alien sudah 18 kali jauh sepanjang latihan bebas, kualifikasi, hingga balapan.
Jelang MotoGP San Marino 2021, Marquez mengaku bingung sering jatuh musim ini. Pembalap asal Spanyol itu selalu mengalami kecelakaan setiap berusaha membalap dengan gaya yang biasa digunakan. Marquez mengatakan hingga kini masalah itu masih menjadi misteri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya, tentu ada sejumlah keraguan dan kami berusaha memperbaikinya. Seperti yang saya bilang, ketika saya kembali di Portimao [MotoGP Portugal] saya berharap bisa tampil sedikit lebih cepat, terutama dalam cara saya menunggangi sepeda motor," ucap Marquez dikutip dari Motorsport.
"Saat ini saya tidak bisa membalap dengan cara yang saya inginkan, begitu saya mencobanya, saya jatuh. Jadi saya harus memikirkan cara lain untuk membalap karena saya tidak bisa menggunakan cara yang biasa," ujar Marquez.
Marquez merupakan salah satu pembalap yang sering gagal finis di MotoGP 2021, yakni empat kali. Marquez hanya kalah dari sang adik, Alex, yang gagal finis hingga lima kali jelang MotoGP San Marino 2021.
Kondisi bahu yang belum 100 persen pulih usai operasi cedera tulang humerus membuat Marquez harus mencari cara lain untuk tampil cepat.
"Target saya saat ini adalah mencari cara untuk bisa kompetitif, bersaing untuk gelar juara. Mungkin tidak dengan gaya membalap yang sama, tapi kami menunjukkan di Aragon dan juga di Austria, membalap dengan cara berbeda bukan berarti tampil lambat," ucap Marquez.
Lihat Juga : |
Live streaming MotoGP San Marino 2021 bisa disaksikan melalui CNNIndonesia.com. Sementara siaran langsung balapan akan disiarkan Trans7.
(har/har/har)