De La Hoya Tantang Mayweather, Tawarkan Bayaran Rp1,4 Triliun
Mantan juara dunia tinju, Oscar De La Hoya menantang Floyd Mayweather Jr. dan menawarkan uang US$100 juta atau setara Rp1,4 triliun untuk pertarungan tersebut.
De La Hoya berencana kembali bertarung di atas ring setelah pensiun selama 13 tahun. Keinginan itu tetap kuat dalam diri De La Hoya meski baru saja gagal melakoni laga ekshibisi melawan Vitor Belfort yang memiliki dasar tinju dan mixed martial arts (MMA).
Pria yang semasa aktif dijuluki The Golden Boy itu batal bertarung melawan Belfort usai dinyatakan positif Covid-19. Setelah duel itu urung terjadi, De La Hoya kini membidik Mayweather.
"Anda tahu siapa yang akan saya panggil untuk pertarungan saya berikutnya? Floyd Mayweather," ucapnya kepada TMZ seperti dilansir dari Bloody Elbow.
"Saya akan menawarkan dia US$100 juta," ia melanjutkan.
De La Hoya menegaskan berencana untuk naik ke atas ring untuk kali pertama setelah pensiun pada akhir tahun 2021. Pria berusia 48 itu pun sesumbar bisa dengan mudah mengalahkan Belfort jika pertarungan di antara keduanya terlaksana.
"Saya akan menjatuhkan dia dalam 30 detik," kata De La Hoya.
Keinginan De La Hoya untuk bertarung melawan Mayweather ditengarai karena balutan dendam masa lalu. De La Hoya harus mengakui keperkasaan The Money dalam pertarungan kelas welter super tahun 2007 silam.
De La Hoya yang datang dengan status sebagai petinju yang pernah juara di enam kelas berbeda kalah angka dari Mayweather. Mayweather menang angka setelah dua juri memberikan angka 116-112 dan 115-113, sedangkan satu juri lainnya memenangkan De La Hoya dengan 115-113.
De La Hoya sendiri selama 13 tahun terakhir fokus menekuni karier sebagai promotor. Dalam kurun waktu itu, Mayweather melakoni 11 pertarungan profesional dan dua pertarungan ekshibisi.
(jal/ptr)