Apriyani Rahayu sukses menjadi mentor bagi Putri Syaikah saat menyumbangkan poin kemenangan tim Indonesia saat menghadapi Prancis pada babak grup Uber Cup 2021.
Tampil di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Senin (11/10), Apriyani/Putri tampil kompak dan energik. Meskipun baru dipasangkan, keduanya tidak canggung saat menghadapi wakil Prancis, Margit Lambert/Anne Tran.
Apriyani mampu membimbing Chika, sapaan akrab Putri, untuk bisa mengeluarkan kemampuan terbaik. Sementara Putri, yang merupakan junior Apriyani, juga mampu mengimbangi permainan penuh tenaga untuk sukses mengalahkan Margit Lambert/Anne Tran 21-13 dan 21-10 dalam waktu 40 menit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari awal Chika sudah sangat siap saat masuk lapangan. Kami terus berkomunikasi di lapangan. Saling mendukung dan berpikir positif untuk membangun kekompakan. Kalau Chika melakukan kesalahan, saya hanya menyemangati, enggak apa-apa," ujar Apriyani usai pertandingan.
Buat Putri Syaikah, dipasangkan bersama Apriyani di partai ketiga pertandingan kedua Grup A Uber Cup menghadapi Prancis, merupakan pengalaman pertama tampil di turnamen besar. Putri mengaku sangat senang mendapat kepercayaan dan mampu menyumbang poin untuk Indonesia.
"Alhamdulillah bisa menyumbang poin. Apalagi ini pertandingan pertama saya di kejuaraan besar. Apalagi pertama kali main langsung berpasangan dengan Kak Apri. Ini pengalaman berharga banget buat saya," ucap Chika.
Pelatih ganda putri Indonesia, Eng Hian, mengungkapkan rasa senang karena Apriyani/Putri bisa tampil bagus dan menang. Keputusan memasangkan Apriyani dengan Putri diambil setelah Greysia Polii mengalami masalah di bahu.
"Pasangan baru ini bisa menyumbangkan poin. Selain itu juga Apriyani bisa membawa Chika bermain tenang dan bagus. Selain biar cederanya tidak makin parah, itu juga memberi kesempatan pemain lain untuk tampil. Tidak selamanya terus mengandalkan Greysia," ucap Eng Hian.
(ttf/har)