Luis Suarez akan kembali jadi andalan lini depan Atletico saat melawan ke Anfield melawan Liverpool di Liga Champions.
Striker Uruguay itu pernah jadi salah satu nama yang dieluk-elukan di Anfield ketika jadi penyerang andalan The Reds pada periode 2011 hingga 2014.
Suarez jadi pengganti yang sepadan bagi Fernando Torres yang diklaim 'berkhianat' setelah hengkang ke Chelsea dengan memecahkan rekor transfer pada 2011.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bersama Liverpool, mantan pemain Ajax Amsterdam itu menyabet beragam gelar individu, mulai dari top skor Liga Inggris sampai dengan Pemain Terbaik Liverpool dan Premier League.
Akan tetapi, performa apik Suarez tidak diimbangi dengan torehan trofi bergengsi. Selama tampil dalam 133 pertandingan dan mengemas 82 gol di semua ajang, Suarez hanya sanggup mengangkat trofi Piala Liga Inggris 2011/2012.
Suarez bisa saja juara Liga Inggris 2013/2014 bersama Liverpool jika Steven Gerrard tidak sial saat melawan Chelsea pada pekan ke-36.
![]() |
Saat itu Gerard terpeleset sehingga Demba Ba bisa cetak gol dan membawa Chelsea menang 2-0 di Anfield. Dengan kekalahan itu Liverpool semula di puncak klasemen disalip Manchester City dan akhirnya gagal juara.
Di luar pernah jadi pujaan publik Anfield, Suarez juga pernah bernasib nahas saat tampil di markas Liverpool itu.
Satu-satunya penampilan Suarez di Anfield usai tidak lagi jadi pemain Liverpool saat bersama Barcelona pada Liga Champions 2018/2019.
Dalam pertandingan semifinal leg kedua tersebut, Suarez dan Barcelona kalah 0-4, Liverpool pun menang agregat 4-3 dan lolos ke final.
Di sepanjang kariernya, Surez sudah tiga kali melawan Liverpool, dengan berujung satu kemenangan dan menelan dua kekalahan.
Pertandingan nanti bisa jadi pembuktian Suarez sebagai andalan klub ibu kota Spanyol itu. Pasalnya, selain Antoine Griezmann tidak bisa dimainkan karena kartu merah pada laga sebelumnya, Atletico juga butuh kemenangan atas Liverpool guna menjaga peluang lolos ke babak gugur.
Saat ini Atletico di posisi kedua dengan mengoleksi 4 poin dalam 3 pertandingan. Jumlah poin Atletico sama dengan Porto.
Dengan meraih poin penuh, kans Koke dan kawan-kawan ke babak 16 besar akan terbuka lebar. Sementara itu, apabila kembali kalah dari Liverpool, Atletico berpotensi disalip Porto dan perlu berupaya lebih keras untuk meraih satu tiket sisa ke babak berikutnya di Liga Champions.
(ptr)