3. Beneil Dariush
Beneil Dariush punya jalan yang mirip dengan Charles Oliveira. Ia merangkak naik perlahan ke peringkat papan atas kelas ringan UFC. Berlaga di UFC sejak 2014, Dariush kini akhirnya ada di posisi penantang ketiga, di bawah Dustin Poirier dan Justin Gaethje.
Dariush sudah membukukan tujuh kemenangan beruntun, termasuk kemenangan spektakuler atas Tony Ferguson pada tahun ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bila bisa menaklukkan Islam Makhachev di Februari mendatang, Dariush akan hadir sebagai salah satu penantang serius Oliveira.
4. Conor McGregor
Meski posisi Conor McGregor saat ini ada di peringkat kesembilan, ia adalah satu-satunya petarung yang bakal punya keistimewaan khusus dari UFC.
McGregor punya nilai jual tinggi dan hal itu tetap tak terbantahkan meski ia menelan tiga kekalahan beruntun dalam tiga duel terakhirnya di kelas ringan.
Bagi Oliveira, duel lawan McGregor juga akan menguntungkan dari segi pendapatan dan reputasi. Kemenangan atas McGregor akan membuat namanya makin dikenang sebagai juara kelas ringan UFC lantaran menambah satu daftar korban lagi dari jajaran petarung papan atas.
Oliveira sendiri merebut sabuk kelas ringan UFC setelah memenangkan duel perebutan gelar yang lowong melawan Michael Chandler di UFC 262. Gelar tersebut lowong setelah Khabib Nurmagomedov memutuskan pensiun usai menang lawan Justin Gaethje pada tahun lalu.
Charles Oliveira saat ini memegang rekor 32 kemenangan dan 8 kekalahan dalam kariernya di dunia mixed martial arts. Khusus untuk UFC, Oliveira sedang mencatat rekor 10 kemenangan beruntun sejak 2018.