Pengamat sepak bola nasional Mohamad Kusnaeni berharap pemain-pemain Timnas Indonesia keluar dari zona nyaman seperti Egy Maulana, Witan Sulaeman, dan Asnawi Mangkualam.
Maksudnya, pemain Timnas Indonesia mulai meniti karier di luar negeri. Beberapa pemain yang dianggap punya kualifikasi untuk main di luar negeri adalah Pratama Arhan, Alfeandra Dewangga, dan Ricky Kambuaya.
Menurut lelaki yang akrab disapa Bung Kus ini ketiga pemain tersebut berkorban besar di masa mudanya. Ia berharap pemain-pemain Timnas Indonesia yang tampil di Piala AFF 2020 meniru 'jalan ninja' Egy, Witan, dan Asnawi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Egy, Witan, Asnawi, ini kan berkorban besar. Bukan hanya berkorban untuk dirinya, tetapi untuk yang lain. Mereka ini kan keluar dari zona nyaman," kata Kusnaeni kepada CNNIndonesia.com pada Senin (3/1).
"Mereka ini tidak terlena jadi bintang, tetapi hanya di dalam tempurung. Kalau makannya masih sembarangan, yang penting nyaman, yang penting enak, yang penting halal, bagaimana mau berkembang.
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong pun mendorong pemain berkarier di luar negeri. Jika tawaran datang, Shin mengimbau pemain segera mengambilnya. Shin yakin kualitas pemain akan meningkat saat tampil di luar negeri.
Pemain pun diingatkan untuk tidak mematok target muluk-muluk. Misalnya tak hanya mematok bermain di Eropa Barat seperti Inggris, Italia, Spanyol, juga kasta tertinggi. Tawaran dari klub kasta kedua pun pantas dipertimbangkan.
"Saya sih tidak terlalu heran kalau pemain kita bisa tembus ke level Eropa, tetapi levelnya bukan di kompetisi utama. Misalkan kalau di Eropa, ya di Eropa Timur. Kalau Eropa Timur kan tidak seketat di Eropa Barat," ucap Kusnaeni.
"Kalau ke Korea tidak langsung ke K1, ke K2 dulu. Jepang juga, jangan langsung bermimpi langsung ke J1, tetapi ke J2 dulu. Kita lihat pemain Thailand, karena mereka bisa karena punya keberanian dan motivasi," ujarnya.