Media Vietnam menyoroti semangat Timnas Indonesia yang masih bisa tersenyum usai finis sebagai runner up Piala AFF 2020 (2021).
The Thao melaporkan, kekuatan Indonesia lebih berimbang lawan Thailand pada leg kedua setelah sebelumnya menghadapi partai berat sebelah di pertemuan pertama.
Pada leg pertama, Indonesia dipaksa menyerah 0-4 oleh Chanatip Songkrasin dan kolega. Indonesia yang berupaya keras bangkit di leg kedua hanya mampu bermain imbang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski sudah berusaha keras membuka skor di menit ketujuh lewat Ricky Kambuaya, Indonesia tak mampu mempertahankan keunggulan dan harus puas bermain imbang 2-2 di akhir leg kedua.
Media Vietnam itu menyebut Indonesia tak mampu menciptakan banyak peluang di sisa waktu pertandingan. Hasil akhir 2-2 mencerminkan apa yang terjadi di lapangan. Indonesia sekali lagi jatuh di hadapan Thailand.
"Indonesia mencatat rekor menyedihkan di Piala AFF ketika menjadi tim pertama yang kalah 6 kali berturut-turut di final," tulis The Thao.
Media tersebut juga mengunggah foto pose bersama Timnas Indonesia yang tersenyum seusai pertandingan. Nyaris tak ada wajah sedih yang dipertontonkan skuad Garuda.
"Usai pertandingan, meski harus melewatkan penobatan juara, para pemain Indonesia tetap "bersemangat" dengan upacara penghargaan [runner up] tersebut," lanjut The Thao.
Media itu juga menyebut, Indonesia tetap dianugerahi penghargaan tim Fair Play meski menghadapi opini beragam dari publik. Pemain Indonesia, Prata Arhan, juga mendapat kehormatan menerima penghargaan Pemain Muda Terbaik Piala AFF.
Indonesia tercatat sebagai tim yang paling banyak finis sebagai runner up (6 kali) di turnamen antarnegara ASEAN. Sebaliknya Thailand mengukuhkan diri sebagai raja turnamen dengan torehan enam gelar juara.
Sementara Vietnam harus puas menyandang status tim peringkat ketiga bersama Singapura usai langkah kedua tim itu terhenti di semifinal.