Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Datuk Seri Ahmad Faizal Azumu, mewacanakan pelatih kelas dunia bagi skuad Harimau Malaya yang baru saja ditinggal pelatih Tan Cheng Hoe.
Kegagalan timnas Malaysia berbicara di pentas Piala AFF 2020 berujung pada pengunduran diri Cheng Hoe.
Keputusan pelatih yang sudah menangani Harimau Malaya sejak akhir 2017 itu diapresiasi Ahmad Faizal. Guna mengganti Cheng Hoe, Ahmad Faizal pun menyatakan rencana mengenai pelatih top.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya respek pada keputusan Tan Cheng Hoe karena saya yakin dia telah mendiskusikan masalah dengan petinggi Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM). Saya hanya bisa berharap dia akan terus berkontribusi pada pengembangan sepak bola negeri ini," ujar Ahmad Faizal dikutip dari Bernama.
"Kami bisa merekrut pelatih terbaik di dunia tetapi jika pemain tidak berlatih secara sungguh-sungguh, menjaga kesehatan dan disiplin, maka itu tidak akan berarti," sambungnya.
Setelah pengunduran diri Cheng Hoe, beberapa nama yang disebut-sebut bakal menjadi pelatih timnas Malaysia adalah Hassan Sazali Waras yang merupakan ketua proyek FAM MSN, serta Bojan Hodak pelatih asal Kroasia yang memiliki pengalaman di Malaysia.
Sementara pelatih timnas Malaysia U-23, Brad Maloney, sudah menyatakan tidak berminat menjadi pengganti Cheng Hoe karena tugasnya sudah begitu padat.
Timnas Malaysia, yang berstatus sebagai runner up pada Piala AFF 2018, gagal melaju ke semifinal Piala AFF 2020 karena kalah bersaing dengan Indonesia dan Vietnam. Indonesia menjadi juara Grup B dan Vietnam sebagai runner up, sedangkan Malaysia di peringkat ketiga.
Pertandingan pemungkas grup, antara Indonesia kontra Malaysia menjadi penentuan. Dalam pertandingan di Stadion Nasional Singapura, Kallang tersebut Malaysia menyerah dengan skor 1-4.
(nva/nva)