Tyson Fury Petinju Hemat: Raih Rp779 M, Hanya Habiskan Rp1,3 M

Tyson Fury merupakan salah satu petinju dengan bayaran terbesar di dunia saat ini. Namun juara dunia tinju kelas berat WBC itu menjalani hidup yang sangat hemat.

Fury sukses meraih pendapatan mencapai £40 juta atau setara Rp779 miliar sepanjang 2021. Pendapatan terbesar Fury diraih saat mengalahkan Deontay Wilder, Oktober 2021. The Gypsy King meraih bayaran £20 juta dari pertarungan tersebut.

Meski meraih pendapatan yang besar sepanjang 2021, Fury hanya menghabiskan sedikit uang tahun lalu. Dikutip dari Daily Mail, petinju 33 tahun itu hanya menghabiskan uang £70.000 dalam bentuk dividen untuk keperluan pribadi sepanjang 2021.

"Dia sangat berhati-hati dengan uang yang dia punya dan tahu cara menghargainya. Dia tidak boros atau flamboyan seperti beberapa petinju dan menjalani gaya hidup yang sangat sederhana," ujar seorang sumber dari perusahaan laporan keuangan akhir tahun Fury.

"Dia memastikan keluarganya hidup nyaman untuk generasi yang akan datang dan itu sangat rendah hati," sambung sang sumber.

Fury bukan tipe petinju glamor seperti Mike Tyson, Canelo Alvarez, atau Floyd Mayweather Jr. Petinju kelahiran Manchester, Inggris, itu lebih sering menghabiskan uang untuk keperluan keluarga.

Belum lama ini Fury membeli rumah dengan harga £1,7 juta di dekat pantai di Morecambe, Lancashire. Sebelumnya Fury bersama istrinya, Paris, dan enam anaknya tinggal di rumah seharga £500 ribu.

Jumlah £70.000 yang dihabiskan Fury pada 2021 jauh lebih besar daripada yang dihabiskannya pada 2020. Fury hanya memakai £2.000 untuk keperluan pribadi pada 2020 meski meraih pendapatan puluhan juta poundsterling.

Setelah berhasil menang TKO atas Deontay Wilder, Fury dikabarkan memiliki sejumlah calon lawan. Selain duel mandatory melawan Dillian Whyte, Fury juga berpeluang melawan Andy Ruiz Jr. atau Robert Helenius.