Rangnick Datang, Masalah Man Utd Tambah Banyak

Kehadiran Ralf Rangnick ternyata justru membuat masalah yang ada di Manchester United bertambah banyak.

Rangnick hadir sebagai pelatih Man Utd hingga akhir musim untuk menggantikan Ole Gunnar Solskjaer. Sejak Rangnick datang, Man Utd mencatat 10 poin dari lima laga yang dimainkan.

Kekalahan Man Utd baru terjadi di laga terakhir ketika mereka tumbang dengan skor 0-1 di hadapan Wolverhampton Wanderers.

Meskipun mencatat hasil lumayan impresif, hal tersebut ternyata tak membuat posisi Rangnick benar-benar aman.

Pasalnya, raihan 10 poin itu dianggap tidak ideal karena lawan-lawan yang dihadapi Man Utd tergolong bukan tim besar.

Sejak Rangnick datang, kabar-kabar soal situasi memanas di ruang ganti 'Setan Merah' terus bermunculan. Salah satunya adalah soal kedisiplinan dalam latihan.

Rangnick meminta pemain untuk terus berlatih hingga hari gelap. Dikutip dari Sport Bible, hal itu membuat pemain-pemain kecewa.

Hal yang lebih krusial dari kehadiran Rangnick adalah penetapan formasi 4-2-2-2 ala Rangnick. Pola tersebut membuat pemain-pemain Man Utd perlu beradaptasi. Terlebih, Rangnick menginginkan timnya untuk menerapkan pressing ketat.

Saat kebobolan oleh Joao Moutinho, Rangnick tanpa ragu mengutarakan kekecewaannya.

"Joao Moutinho bisa melepaskan tembakan, benar-benar tanpa penjagaan, tanpa masalah dan tanpa tekanan sama sekali," kata Rangnick menyiratkan kekecewaan dikutip dari situs resmi klub.

Selain pola main, Rangnick dan manajemen Man Utd bakal menghadapi masalah sulit soal bursa transfer.

Sejumlah pemain sudah menyatakan keinginannya untuk pergi lantaran minim kesempatan bermain seperti Donny van de Beek, Jese Lingard, dan Eric Bailly. Bahkan disebut ada 11 pemain yang ingin pergi dari Old Trafford.

Situasi ini jelas mengancam Rangnick dan Man Utd. Dari segi komposisi dan materi pemain, mereka punya skuad yang bagus musim ini.

Tetapi bila terjadi eksodus besar-besaran, baik di Januari atau di akhir musim, mereka harus membangun kekuatan dari awal.

Bukan hanya soal pemain-pemain yang jarang mendapat kesempatan bermain, bintang-bintang macam Cristiano Ronaldo dan Bruno Fernandes juga bisa hengkang bila merujuk situasi terkini saat performa Setan Merah menurun secara keseluruhan.